Menu

Mode Gelap
Jember Jadi Daerah Paling Rawan, KAI Intensifkan Edukasi Keselamatan di Perlintasan KA Parade Ancak di Jember Pecahkan Rekor MURI, Catat 449 Gunungan Hasil Bumi Job Fair Pemkab Pasuruan Sediakan Lowongan untuk Penyandang Disabilitas Maling Satroni Rumah Kos Kapolsek Bugul Kidul, Gondol Motor Milik Nakes Alun-alun Kota Probolinggo Punya Tender Baru, Targetkan Revitalisasi Rampung Desember Ada Festival Ancak Agung di Jember, Diwarnai 500 Gunungan Hasil Bumi

Peristiwa · 13 Okt 2019 12:21 WIB

Viral, Anak Bongkar Kuburan Sang Ibu Karena Rindu


					Viral, Anak Bongkar Kuburan Sang Ibu Karena Rindu Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Warga Desa Kedungsumur, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo digegerkan dengan pembongkaran makam milik Sumarto (70), yang berada di tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat.

Yang lebih mengejutkan, makam warga Desa Batur, Kecamatan Gading, itu dibongkar oleh anak kandungnya, Nasir (45), pada Sabtu (12/10) sekitar pukul 16.00 Wib. Diketahui, jasad Sumarto dikebumikan sekitar 35 hari yang lalu.

Nasir merupakan anak ketiga dari 4 bersaudara. Diduga, ia nekad membongkar kuburan ibunya karena mengalami gangguan kejiwaan akut sejak belasan tahun yang lalu. Alasannya, Nasir rindu terhadap mendiang sang ibu.

“Dari 4 bersaudara ini, 2 orang mengalami gangguan jiwa, yakni Nasir dan Sawi. Si Sawi mengalami gangguan kejiwaan tingkat sedang, sementara Nasir tergolong berat. Setelah membongkar kuburan sang ibu, jasadnya oleh Nasir dibawa ke rumahnya,” kata Kapolsek Pakuniran Iptu Haby Sutoko, Minggu (13/10).

Saat jasad sang ibu dibawa pulang, lanjut Haby, diketahui oleh Sul (kakak Nasir) yang kemudian merayu adiknya agar bersedia mengembalikan jasad sang ibu ke tempat peristirahatan terakhirnya.

“Dari kuburan hingga ke rumahnya, jasad sang ibu dibawa pulang dengan cara dimasukkan ke dalam karung. Saat akan dikembalikan ke makamnya, ada warga yang mengetahui lalu merekam dan akhirnya videonya tersebar dan viral,” tutur Haby.

Atas kejadian ini, lanjut Haby, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak desa setempat untuk selalu memantau keberadaan Nasir. Selain itu, ia menyarankan agar Nasir diserahkan ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) untuk mendapatkan perawatan kejiwaan.

“Saya harap video berdurasi 2 menit 38 detik itu tidak disebarluaskan agar situasi keamanan dan juga ketertiban masyarakat tetap terjaga. Kami juga tengah mencari informasi siapa yang menyebarkan video tersebut untuk diberi pengertian,” tutur Kapolsek.

Sekedar informasi, Sumarto meninggal lantaran sakit yang ia alami, bulan lalu. Perempuan 70 tahun ini meninggalkan 4 orang anak, anak pertama masih belum diketahui, anak kedua yakni Sul, anak ketiga, Nasir dan anak keempat adalah Sawi. (*)


Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad


Artikel ini telah dibaca 66 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Petaka Dinihari, Api Lalap Gedung SMKN 1 Winongan Pasuruan

23 September 2025 - 11:05 WIB

Truk Pecah Ban Tabrak Dua Rumah dan Dua Mobil di Purwosari, Sopir Tewas

22 September 2025 - 15:29 WIB

Perdana ke Jember, Truk Ekspedisi Kecelakaan di Lumajang

22 September 2025 - 13:10 WIB

Innalillahi! Mr. X Ditemukan Membusuk di Jalur Pendakian Gunung Arjuno

20 September 2025 - 21:28 WIB

Tragis! Emak-emak Terlindas Truk di Jalur Pantura usai Antar Anak Bekerja

20 September 2025 - 11:05 WIB

Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Penghubung Kecamatan di Lumajang Putus Total

19 September 2025 - 18:26 WIB

Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas

18 September 2025 - 18:34 WIB

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Trending di Peristiwa