PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Sebanyak 890 Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Probolinggo, diberangkatkan ke Embarkasi Haji Sukolilo Surabaya, Rabu (10/7/2018). Tangis haru dari keluarga mengiringi proses pemberangatan ratusan jamaah.
Pelepasan JCH dilakukan di Wisata Miniatur Ka’bah, Desa Curahsawo Kecamatan Gending, sekitar pukul 7.30 WIB. Tahun ini, ratusan JCH yang diberangkatkan terbagi dalam 3 kelompok terbang (Kloter), masing-masing kloter dalam 13, 14 dan 82.
Kloter 13 dan 14 masing-masing berisi 445 CJH, sedangkan Kloter 82 hanya berisi 15 CJH. Kloter 82 ini rencananya baru akan berangkat pada 30 Juli, dilepas di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
“Tahun ini ada 905 jamaah asal Kabupaten Probolinggo yang berangkat ke tanah suci, namun untuk hari ini hanya dua kloter yang berangkat, yakni kloter 13 dan 14,” kata Bupati Probolinggo, P. Tantriana Sari seusai melepas jamaah.

Bupati Probolinggo, P Tantriana Sari saat melepas JCH di Wisata Religi Miniatur Ka’bah Gending. (Foto : Moh. Rochim).
Selain 890 JCH, terdapat 10 tenaga Tim Pendamping Ibadah Haji (TPIH) yang tergabung dalam 20 bus. Mereka diperkirakan sampai ke Embarkasi Haji Sukolilo, dua jam usai diberangkatkan.
“Selamat jalan untuk para jamaah, semoga menjadi haji mabrur,” harap Tantri yang didampingi oleh suaminya, Hasan Aminuddin.
Tangis haru dan lambaian dari ratusan keluarga campur aduk saat puluhan bus yang mengantar CJH keluar dari kawasan Miniatur Ka’bah. Salah satunya keluarga dari Syamsudin (74), CJH asal Desa Kecik, Kecamatan Besuk.
“Alhamdulillah, meski sedang sakit lumpuh tapi bapak saya akhirnya bisa berangkat haji. Kami sangat bersyukur, mudah-mudahan bapak bisa kembali ke rumah dalam kondisi sehat wal afiat,” harap menantu Syamsudin, Mohamad Hasan Riyadi. (*)
Penulis : Moh. Rochim
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan