Menu

Mode Gelap
Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44 Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi Pemkab Jember Resmikan Layanan PMI, Dorong Proses Administrasi Lebih Efektif Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki Bupati Lumajang dan Ketua DPRD Kompak Jaga Harga Pangan Lewat GPM PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

Religi & Pesantren · 23 Jun 2019 01:25 WIB

Di Pintu Langit, Ribuan Warga Sholawatan Bersama Habib Syech


					Di Pintu Langit, Ribuan Warga Sholawatan Bersama Habib Syech Perbesar

PASURUAN-PANTURA7.com, Pemandangan berbeda tersaji di area wisata halal, Ngopibareng di Pintu Langit, Desa Ledug, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Minggu (23/6/2019) malam. Diatas ketinggian 800 diatsas permukaan laut, ribuan orang bershalawat bersama.

Shalawatan sekaligus halal bi halal ini kian gemuruh berkat kehadiran Habib Syech Abdul Qodir Assegaf. Meski diterpa cuaca dingin yang menusuk tulang, shalatawan tetap berlangsung khidmat.

“Saya bangga bisa disini, khususnya di wisata halal karena Tretes ini dulunya tempat orang yang tidak waras, tapi sekarang berubah sejak ada wisata halal,” terang Habib Syech.

Lebih jauh, Habib Syech meyebut Kabupaten Pasuruan sebagai kawasan yang mempunyai panorama alam cukup indah. “Pasuruan memiliki kawasan wisata Bromo dan Tretes yang saat ini sudah berdiri wisata halal,” paparnya.

Habib Syech Abdul Qodir Assegaf saat memimpin shalawatan di wisata halal Pintu Langit Prigen. (Foto : Moh. Rochim).

Dalam shalawatan ini, selain Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf dan Wakil Bupati Pasuruan Mujib Imron, juga hadir Ketua Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf yang sekaligus menjadi tuan rumah acara.

“Alhamdulillah kita bisa kembali bersilaturahmi bersama, berhalal bi halal. Sangat istimewa dengan kehadiran Habib Syech,” ujar pria yang akrab disebut Gus Ipul ini

Menurut Gus Ipul, halal bi halal kali ini sengaja digelar di Pintu Langit Prigen karena sangat cocok dengan konsep lokasi wisata halal yang sedang dirintis bersama warga setempat.

“Wisata halal ini berarti bahan bakunya halal, prosesnya halal dan produknya juga halal. Penginapan di sini juga harus menunjukkan surat nikah atau KTP sama dalam satu kawasan,” jelasnya.

Meski berkonsep halal, namun Gus Ipul memastikan bahwa non muslim tetap bisa masuk dan dilayani di dalam tempat wisata halal pertama di Kabupaten Pasuruan ini.

“Di miniatur masjid Nabawi yang akan dibangun di kawasan ini, nanti pengunjung non muslim tetap bisa masuk dan disediakan kerudung yang bisa digunakan,” jelas mantan Wakil Gubernur Jawa Timur ini.

Sekedar informasi, kawasan wisata ini dilengkapi aneka wahana permainan seperti kincir ria atau dermolen, ombak banyu, becak terbang, water boom, camping ground, dan joging track. Di lokasi ini, pengunjung juga bisa melihat Kota Surabaya, Sidoarjo, Malang dan Pasuruan sekaligus. (*)

 

Penulis : Mohamad Rochim
Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 200 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Festival Da’i Muda LDNU Kraksaan Tuntas, Sukses Cetak 6 Kader Dakwah Terbaik

31 Agustus 2025 - 08:46 WIB

Bersarung dan Berkopiah Merah Putih, Santri Lumajang Upacara Hari Kemerdekaan

17 Agustus 2025 - 12:17 WIB

Ada Fenomena Embun Upas di Bromo, TNBTS Waspadai Potensi Kebakaran Hutan

29 Juli 2025 - 08:43 WIB

Seperti Tidur di Atas Salju, Cerita Pendaki yang Menyaksikan Ranu Kumbolo Membeku

27 Juli 2025 - 14:38 WIB

Fenomena Embun Upas di Gunung Bromo, Sajikan Eksotika bak Pegunungan Alpen

11 Juli 2025 - 08:49 WIB

Keamanan Pendaki Ditingkatkan, TNBTS Wajibkan Gelang RFID bagi Pendaki Gunung Semeru

6 Juli 2025 - 09:33 WIB

Wamen: Dulu Instagram Saya Penuh Laporan Pungli Tumpak Sewu, Sekarang Sudah Beres

29 Juni 2025 - 20:51 WIB

DPRD Desak Dinas Pariwisata Lumajang Segera Intervensi dan Perbaiki Manajemen Air Terjun Tumpak Sewu

22 Juni 2025 - 09:20 WIB

Tumpak Sewu: Satu Objek Wisata, Dua Tarif Masuk Berbeda

19 Juni 2025 - 13:30 WIB

Trending di Pemerintahan