Menu

Mode Gelap
Melawan saat Ditangkap, Residivis Curanwan di Lumajang Ditembak Polisi Empat Terdakwa Pengedar Ganja Semeru Divonis 20 Tahun Penjara Kontingen Kota Probolinggo Dilepas ke Porprov Jatim 2025, Wali Kota Beri Pesan Begini Taekwondo dan Dance Sport Sumbang Medali bagi Jember di Ajang Porprov Jatim IX Penumpang Libur Sekolah Melonjak, KAI Daop 9 Jember Sediakan 170.868 Kursi Perjalanan. FIF Lumajang Rugi Rp151 Juta, Vonis Ringan Reno Hermansyah Diprotes

Pemerintahan · 25 Apr 2019 10:03 WIB

BKSDA Pasang Perangkap Kera di Kedungasem


					BKSDA Pasang Perangkap Kera di Kedungasem Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Tak ingin korban kera terus bertambah, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah 6 Probolinggo memasang kandang perangkap untuk menangkap kawanan kera liar di Kelurahan Kedungasem, Kecamatan Wonoasih.

Pantauan PANTURA7.com, BKSDA memasang perangkap pada Kamis (25/4). Hal sebagai buntut dari serangan kera liar yang terjadi pada Sabtu (20/4) lalu.  Dimana saaf itu bayi berusia 40 hari bernama Muhammad Aldo Sanjaya menjadi korban serangan kera sehingga luka di wajah dan kepala karena sempat dipegang lalu dilepas oleh kera.

“Setelah mendapat laporan adanya serangan kera liar, kami langsung tempatkan kandang perangkap,” terang Kasi BKSDA Wilayah 6  Mamat Ruhimat lewat sambungan seluler.

Ia berharap, kera-kera bisa tertangkap sehingga tak lagi mengganggu dan mengancam warga sekitar.

Kera yang kerap mengganggu disebut kera jenis ekor panjang (Macaca fascicularis) yang memang bisa mengganggu bilamana lingkungannya sedikit terganggu. “Monyet yang menyerang warga itu, karakternya tidak suka diganggu. Makanya kalau dia terancam dan merasa terganggu, akan melakukan serangan,” tandasnya.

Atas dipasangnya perangkap tersebut, salah satu warga setempat, Dwi (29) mengaku, sedikit tenang. Pasalnya ia khawatir jika kera itu tiba-tiba muncul membuat anak-anak terganggu.

“Semoga segera tertangkap biar aman ketika anak-anak bermain  Soalnya ini sudah berulang-ulang,” singkatnya. (*)

 

 

Penulis: Rahmad Soleh

Editor: Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Jamaah Haji asal Kota Probolinggo Segera Tiba di Tanah Air, Catat Tanggalnya

24 Juni 2025 - 18:04 WIB

Sajikan Inovasi Layanan, SIM Keliling Diluncurkan di Probolinggo

24 Juni 2025 - 16:17 WIB

Korban Tabrak Lari, Penjual Tempe di Pasuruan Tewas

24 Juni 2025 - 13:28 WIB

Distribusi Hasil Tani Terhambat, Jalan di Dusun Glabag Jadi Perhatian Pemkab Lumajang

24 Juni 2025 - 11:10 WIB

Tunggakan Sewa Plasa Bangil Capai Rp22 Miliar, DPRD Desak Pemkab Ambil Langkah Tegas

23 Juni 2025 - 18:01 WIB

Pemkab Lumajang Kaji Kebijakan Kerja Fleksibel ASN, Fokus Jaga Kualitas Pelayanan Masyarakat

23 Juni 2025 - 17:19 WIB

ASN Lumajang Menanti Arahan Implementasi Work From Anywhere, Ini Kata Mereka

23 Juni 2025 - 13:00 WIB

Sebanyak 375 Jemaah Haji Lumajang Pulang, Seorang Meninggal di Madinah

23 Juni 2025 - 12:39 WIB

Gus Haris – Ra Fahmi Ngantor di Kecamatan Pakuniran, Blusukan ke Daerah ini

23 Juni 2025 - 12:19 WIB

Trending di Pemerintahan