PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo menyiapkan dana lebih dari Rp11 miliar. Dana ini disiapkan untuk biaya rehabilitasi bangunan fisik sejumlah sekolah di tingkat SD dan SMP.
Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin mengatakan, pelayanan di sektor pendidikan merupakan salah satu pelayanan publik yang wajib diprioritaskan oleh pemerintah. Termasuk diantaranya pemenuhan sarana dan prasarana sekolah.
“Ini sebagai upaya peningkatan mutu layanan pendidikan. Sekolah akan dibantu oleh tim teknis yang ditunjuk oleh Disdikpora, agar pelaksanaan sesuai dengan petunjuk teknis dan hasilnya maksimal,” Hadi Zainal Abidin, Rrabu (3/4/2019).
Wali Kota menjamin, pengerjaan swakelola anggaran dalam program tersebut akan menganut prinsip efisiensi, efektif, transparan, akuntabel, kepatutan dan manfaat. Oleh karena itu, pihaknya akan melibatkan aparat penegak hukum.
“Kami undang kejaksaan dan kepolisian, supaya bisa memberikan pemahaman. Pelaksanaan kegiatan sesuai peraturan dan undang-undang yang berlaku, serta tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari,” papar dia.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Probolinggo, Mohammad Masykur menjabarkan, anggaran rehabilitasi berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) Pemkot Probolinggo tahun 2019.
“Rinciannya DAK 2019 dari APBN sebesar Rp 8,5 miliar. Sedangkan DAU dari APBD sebesar Rp 2,8 miliar. Dana akan disalurkan pada 75 lembaga pendidikan SD dan SMP,” jelas Maskur.
Rehab sarana dan prasarana, menurut Maskur, pembangunan ruang kelas baru, pembangunan toilet, rehabilitasi ruang kelas dan rehabilitasi perpustakaan. Selain juga rehabilitasi ruang laboratorium IPA dan komputer serta ruang guru dan rehab jamban.
“Dana DAK dicairkan secara bertahap, tahap pertama 25 persen kemudian tahap kedua 45 persen. Untuk tahap ketiga, sesuai sisa kebutuhan lembaga pendidikan. Pencairan paling cepat, diperkirakan bulan September ini,” terang dia. (*)
Penulis : Mohamad Rochim
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan