Menu

Mode Gelap
Tiga Tahun Buron, Dua Tersangka Pembunuhan Diringkus Polres Jember Sebulan Lagi Beroperasi, Mensos Gus Ipul Tinjau Kesiapan Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo Dusun Sumberlangsep Lumajang Terisolasi Pasca Banjir Lahar Semeru, Warga Terpaksa Berbelanja di Tengah Sungai Curi iPhone di Jember, Sepasang WNA asal Pakistan Dibekuk Polisi Pencurian Kelapa Berujung Penetapan Tersangka, Oknum LSM di Lumajang Tak Bisa Lagi Kabur dari Hukum Pria di Pasuruan Ditangkap Usai Pertontonkan Alat Kelamin di Instagram Live

Pemerintahan · 5 Mar 2019 06:49 WIB

Nyepi, Bromo Ditutup, Ini Alternatif Wisata Lain


					Nyepi, Bromo Ditutup, Ini Alternatif Wisata Lain Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Wisata Gunung Bromo secara resmi ditutup selama perayaan Nyepi 1941 Saka. Kabar ini tentu menjadi kekecewaan bagi calon wisatawan.  Namun jangan khawatir sebab ada beberapa alternatif destinasi wisata yang bisa jadi pilihan.

Wisata alternatif itu antara lain, Pakel Forest Park yang menawarkan sejuknya hutan cemara dan pinus. Di tempat ini, wisatawan bisa seru-seruan dengan latar belakang bukit nan hijau. Juga spot-spot untuk swafoto bersama teman-teman.

Tak hanya Pakel Forest Park, juga ada Sariwani Sejuta Selfie yang satu jalur. Bukit-bukit hijau di atas kaldera Gunung Bromo, dapat memuaskan wisatawan.

“Dua destinasi wisata ini bisa menjadi alternatif selama Bromo ditutup untuk Nyepi. Jaraknya cukup dekat, dari Sukapura hanya lima belas menitan saja,” kata Camat Sukapura, Yulius Christian, Selasa (5/3/2019).

Sariwani, salah satu wisata yang bisa dijadikan alternatif selama Gunung Bromo ditutup. (ist)

Selain dua destinasi itu, menurut Yulius, ada juga bukit Triangulasi di Desa Sapikerep. Sepanjang perjalanan ke bukit ini, menawarkan petualangan ekstrem dengan menggunakan jasa ojek kentang. Dari atas bukit itu,  lanskap hamparan Laut Pasir Bromo dengan latar belakang Gunung Semeru terlihar dengan jelas.

Ada juga Bukit Punjul di Desa Wonokerso dengan latar belakang lahan pertanian. Aktivitas petani Bromo saat bercocok tanam dengan latar bukit-bukit sangat indah dipandang.

“Banyak kekayaan alam dan budaya yang bisa dinikmati wisatawan saat datang ke sini. Jadi tidak hanya Bromo dengan lautan pasir dan savana-nya saja yang bisa dieksplorasi, tempat-tempat lain juga layak dikunjungi,” tandasnya.

Atau destinasi wisata Air Terjun Madakaripura yang searah dengan jalur Bromo dari pintu masuk Kecamatan Tongas dan Lumbang.

Diketahui perayaan Nyepi nanti kunjungan ke kawasan Gunung Bromo ditutup pada tanggal 7 Maret mulai pukul 05.0Osampai8 Maret pukul 05.00.

Penutupan ring 2 dimulai dari balai Desa Wonokerto. Semua kendaraan atau tamu selain warga Wonokerto berhenti di titik ini. Kantor Desa Wonokerto menjadi posko bersama. Sedangkan penutupan ring 1 di gerbang Desa Ngadas,  penutupan penuh. (*)

 

 

 

Penulis: Rahmad Soleh

Editor: Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Wisata Lumajang Terhambat Karena Dinas Pariwisata Tak Fokus Tata Kelola dan Branding

13 Mei 2025 - 13:02 WIB

Wagub Emil Dardak Soroti Kerusakan Tanggul Kebondeli Lumajang, begini Responsnya

13 Mei 2025 - 06:18 WIB

Libur Waisak, Ribuan Wisatawan Sesaki Wisata Gunung Bromo

12 Mei 2025 - 20:06 WIB

Pemkab Probolinggo Tegaskan Belum Pernah Keluarkan Rekomendasi Izin Penjualan Miras

12 Mei 2025 - 19:54 WIB

Ketahanan Pangan Desa Lumajang: Inovasi, Pelatihan dan Dana Desa Bersinergi

12 Mei 2025 - 19:23 WIB

Lumajang Bersatu Hadapi Ancaman Banjir: Perbaikan Darurat Tanggul Sungai Kebondeli Jadi Prioritas Utama

12 Mei 2025 - 17:37 WIB

FKDT Lumajang dan Pemkab Bersinergi Wujudkan Pendidikan Keagamaan

12 Mei 2025 - 14:24 WIB

Bunda Indah Gerakkan Penanganan Darurat Kerusakan Talud di Candipuro untuk Lindungi 82 KK

12 Mei 2025 - 13:26 WIB

Transformasi Digital Pelayanan Haji: 721 Jemaah Lumajang Berangkat, 113 Menunggu Dokumen Syarikah

12 Mei 2025 - 13:08 WIB

Trending di Regional