Menu

Mode Gelap
Pusat Kuliner GOR A. Yani Dibuka, Dishub Siapkan Skema Parkir untuk Dongkrak PAD Kado HUT Kemerdekaan, Bandara Notohadinegoro Jember Akan Kembali Layani Penerbangan Dikira Hilang, Nelayan di Pasuruan Ditemukan Selamat di Perairan Madura Musim Kemarau, BPBD Pasuruan Suplai Air dan Tambah Tandon Baru Tindaklanjuti Keluhan Warga, DPRD Lumajang Panggil Perusahaan dan Cek Perizinan Sebanyak 46 PMI Bermasalah, Pemkab Lumajang Latih via Jalur Resmi

Peristiwa · 4 Jan 2019 05:31 WIB

Pamit Beli Bensin, Karyawan Armada Truk Tewas di Sungai


					Pamit Beli Bensin, Karyawan Armada Truk Tewas di Sungai Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Hadi Firman Sahroni (22), karyawan armada truk PT. Graha Sehat Lestari (GSL) tewas secara tak terduga, Jum’at (4/1/2019) pagi. Ia ditemukan tewas tenggelam di sungai, tak jauh dari tempatnya bekerja di Desa Sukomulyo, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo.

Rekan kerja korban, Asmawi menceritakan, sebelum kejadian Firman pamit untuk membeli bensin di SPBU Semampir, sekitar pukul 8.15 WIB. Namun hingga hampir satu jam berlalu, pemuda asal Desa Brani Wetan, Kecamatan Maron itu tak kunjung kembali ke tempat kerjanya.

“Dia bawa tong kecil, pamit mau beli bensin katanya. Tapi kok gak balik-balik sampai kemudian kita dengar ada temu mayat di sungai di utara gudang. Kita cek, ternyata itu Firman,” terang Asmawi ditemui di lokasi.

Polisi dibantu warga mengangkat motor korban dari dasar sungai. (Foto : Moh. Rochim).

Begitu mengetahui rekan kerjanya tewas, ia dan teman-temannya yang lain melapor kepada pimpinan dan pihak kepolisian. Jasaf korban ditemukan sekitar 300 meter dari tempatnya bekerja. “Saya juga bantu angkat jasadnya tadi,” papar pria bertubuh subur ini.

Sementara, Kanit Reskim Polsek Pajarakan, Ipda Kurdi mengatakan, sebelum tewas diduga korban terlebih dahulu jatuh ke sungai, tepat disebelah timur PT GSL. Hal ini dibuktikan dengan temuan motor Beat nopol N-2543-QR yang dikendarai korban menuju SPBU beserta tong bensin di dasar sungai.

“Setelah jatuh, korban hanyut dibawa arus hingga ke utara lalu nyangkut. Korban ini sudah kembali dari SPBU dan hendak kembali ke tempat kerjanya,” tutur Kurdi.

Dari hasil penyelidikan awal, menurut mantan Kanit PPA Polres Probolinggo ini, tidak ditemukannya luka bekas benda tajam atau benda tumpul pada tubuh korban. “Selanjutnya jasad kami bawa ke kamar jenazah RSUD Waluyo Jati Kraksaan,” tandas dia. (*)

 

Penulis : Mohammad Rochim
Editor : Efendi Muhammad

 

Artikel ini telah dibaca 33 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pusat Kuliner GOR A. Yani Dibuka, Dishub Siapkan Skema Parkir untuk Dongkrak PAD

13 Agustus 2025 - 19:42 WIB

Kado HUT Kemerdekaan, Bandara Notohadinegoro Jember Akan Kembali Layani Penerbangan

13 Agustus 2025 - 19:02 WIB

Dikira Hilang, Nelayan di Pasuruan Ditemukan Selamat di Perairan Madura

13 Agustus 2025 - 17:10 WIB

Lebih dari Separuh Penghuni Lapas Lumajang Diusulkan Terima Remisi HUT Kemerdekaan

13 Agustus 2025 - 15:11 WIB

Imbas Curanmor, 9 Kampus Sepakat Tarik Mahasiswa KKN Kolaboratif 2025 dari Lumajang

12 Agustus 2025 - 19:35 WIB

Tak Diberi Uang, Sopir Bus Dianiaya Preman di Pasuruan

12 Agustus 2025 - 15:59 WIB

Rombongan Diduga Suporter Ngamuk di Gempol, Warung Kopi Diobrak-abrik

12 Agustus 2025 - 15:03 WIB

Marak Pencurian Motor Mahasiswa, UIN KHAS Jember Evaluasi Penempatan KKN di Lumajang

11 Agustus 2025 - 19:38 WIB

Berusia Satu Abad Lebih, Dua Terowongan KA di Jember–Banyuwangi Akan Dibangun Ulang

11 Agustus 2025 - 18:47 WIB

Trending di Regional