PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Bagian Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam, kian gencar mensosialisasikan program jaringan gas (jargas) di 3 kecamatan. Diawali dari Kecamatan Dringu, lalu ke Kecamatan Tongas dan berakhir di Kecamatan Sumberasih.
“Saya atas nama ibu bupati menyampaikan terima kasih atas kehadiran bapak dan ibu, dan mari kita sukses kan jargas,” terang Asisten Ekonomi dan Pembangunan Muhammad Happy Pemkab Probolinggo, Sabtu (6/10/2018).
Happy menuturkan, antusias masyarakat sangat tinggi untuk mengetahui program jaringan gas tersebut. Banyak harapan dan masukan masyarakat selama sosialisasi digelar. “Masukan yang ada akan kami kumpulkan untuk menjadi bahan sebagai laporan kepada bupati,” tegasnya.
Selain antusias, lanjut Halpy, masyarakat sudah mulai paham mengenai pentingnya jaringan gas. Selain itu, juga didukung pemerintah. Salah satunya masih banyak harapan agar tidak hanya masyarakat yang kurang mampu saja yang dibangun, tetapi juga masyarakat kelas menengah kebawah.
“IIni akan kami ajukan kepada Kementerian ESDM, bisa jadi nantinya alokasi akan ditambah,” ungkap mantan Kepala Disperindag Kabupaten Probolinggo ini.
Sementara Kepala Bagian Administrasi Perekonomian dan SDA Pemkab Probolinggo, Santoso menjelaskan bahwa sosialisasi selanjutnya akan dilakukan tahun depan. Pada tahun ini, segmen peserta sosialisasi kepada tokoh masyarakat, Ketua RT, ketua RW.
Pada tahun depan, target sosialisasi direncanakan menyentuh masyarakat penerima. Dengan demikian, maka seluruh penerima dapat mengetahui secara detail mengenai pembangunan jaringan gas.
“Saat ini baru simpul – simpul saja, kami juga meminta kepada para tokoh masyarakat agar ikut mensosialisasikan hasil yang di dapat saat ini,” ucap Santoso
Jika gambaran mengenai program jargas sudah diketahui masyarakat, maka tugas pemerintah daerah sebagai agen sosialisasi sudah tuntas. “Soal pembangunannya, itu tanggung jawab kementerian ESDM,” tegas mantan Kabag Kominfo ini. (*)
Penulis : Mohammad Rochim
Editor : Efendi Muhammad
