PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Probolinggo mendatangi Rumah Dinas Bupati Probolinggo di Jalan Ahmad Yani Probolinggo, Senin (27/8/2018) pagi. Pertemuan yang digelar tertutup itu, salah satunya membahas rencana pemindahan kantor sekretariat Bawaslu.
Pada pertemuan itu, Bawaslu diwakili ketuanya Ahmad Nasaruddin Lathif bersama Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Yonki Hendriyanto. Disambut Pejabat (Pj) Bupati Tjahjo Widodo mereka menggelar pertemuan tertutup yang tak sampai satu jam.
Pj Bupati tak sendirian, ia juga didampingi Plh Sekda Sigit Sumarsono, Kepala Bagian Pemerintahan M. Sjaiful Effendi, dan Kepala Kesbangpol Agus Mukson.
Kepada PANTURA7.com, Nasaruddin mengatakan, pertemuan membahas persiapan menjelang pileg dan Pilpres 2019.
“Bawaslu siap mengawasi pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2019 di Kabupaten Probolinggo. Alhamdulillah tadi disambut dengan baik oleh Pj Bupati Probolinggo,” kata Nasaruddin.
Tak hanya soal Pileg dan Pilpres, salah satu bahasan juga disampaikan usulan kantor Bawaslu yang baru, agar di tempat yang lebih strategis. Jika sebelumnya di selatan Pasar Semampir, rencananya di lokasi yang lebih strategis pinggir jalan areal Kraksaan.
“Kami juga membahas usulan kantor Bawaslu yang baru. Nanti akan disusun surat pengajuan tersebut dan akan dikirim ke Pj Bupati,” ujar Yonki.
Melalui sambungan seluler, Pj Bupati membenarkan pertemuannya dengan Bawaslu. Pihaknya membahas persiapan Pileg dan Pilres 2019.
“Kemarin kan pilkada sukses digelar, sebentar lagi Pileg dan Pilpres harapannya juga berlangsung aman dan damai,” kata Tjahjo Widodo.
Terkait usulan sekretariat Bawaslu yang baru, pihaknya menyarankan agar Bawaslu segera mengirim surat pengajuan tempat untuk nanti akan dibicarakan dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Nanti biar kirim surat dulu sambil dibahas melalui OPD. Untuk realisasi belum bisa dipastikan kapan,” katanya. (*)
Penulis: Rahmad Soleh
Editor: Ikhsan Mahmudi
