PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Bawang merah hasil tanam petani di Kabupaten Probolinggo, mampu menembus pasar internasional. Hingga akhir Juli 2018, ratusan ton bawang merah telah dieksport ke Thailand, yang bakal berlanjut ke Vietnam.
Ketua Dewan Pengurus Kabupaten (DPK) Jaringan Kemandirian Nasional (Jaman) Kabupaten Probolinggo, Ahmad Hilmi mengatakan bahwa terdapat keunggulan yang membuat bawang merah Probolinggo mampu bersaing di pasar luar negeri.
“Dari sisi kualitas, saya sudah berkomunikasi dengan para petani bahwa kita menang dirasa pedasnya, karena kadar air lebih bagus dari produk daerah lain,” kata Hilmi saat melepas kontainer bermuatan bawang merah eksport ke Thailand di Pasar Bawang Dringu, Selasa (31/7//2018).
Selanjutnya, jelas Hilmi, pihaknya akan membangun sinergi dengan DPP Jaman, agar petani di Kabupaten Probolinggo mendapatkan pengadaan pupuk dan bibit unggul dari pemerintah. Dengan langkah ini, varietas bawang merah di Probolinggo bisa lebih berkembang.
“Agar daya saingnya menjadi lebih kuat lagi di level nasional, bahkan juga di level internasional,” papar pria asal Bangil, Kabupaten Pasuruan ini.
Sejauh ini, sambung Hilmi, inisiasif Jaman untuk membuka kran eksport bawang merah ke luar negeri cukup berhasil. Bahkan eksport perdana telah dilakukan sejak sepekan lalu ke Thailand dengan pasokan dua kontainer bawang merah.
“Total ada 280 ton bawang merah hasil petani Kabupaten Probolinggo kita kirim ke Thailand. Ini untuk menjaga kesejahteraan petani dan pedagang karena harga bawang merah anjlok, sedangkan pasokan di pasar lokal cukup tersedia,” tutupnya. (*)
Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan