PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kejahatan jalanan terjadi di wilayah hukum Polresta Probolinggo, tepatnya di jalan raya Desa Kedung Supit, Kecamatan Wonomerto, Senin (9/7/2018) sore. Kejadian ini menyebabkan seorang pelajar tewas dan satu pelajar lainnya kritis.

Informasi yang dihimpun, korban tewas bernama Aldi (12), asal Kelurahan Kareng Lor, Kecamatan Kedopok. Sedangkan rekannya dengan alamat sama, yakni Muhammad Nuril (16), kondisinya kritis setelah dibacok kawanan pelaku yang kabur seusai beraksi.

Kedua korban mengendarai motor Honda Supra Fit tanpa nomor polisi, dari arah selatan ke utara, sekitar pukul 16.30 WIB. Tiba-tiba warga dan pengguna jalan dikejutkan saat dua pelajar ini bergelimpangan ditengah jalan. Aldi didapati dalam keadaan tak bernyawa, sedangkan Nuril luka parah pada bagian belakang kepala dan punggung.

“Hasil visum sementara, ada luka bekas benda tajam di jasad Aldi. Ada indikasi korban terkena bacokan,” kata petugas kamar jenazah RSU dr Mohamad Saleh, Wasis, seusai melakukan visum terhadap jasad korban yang baru lulus SD itu.

Sedangkan korban Nuril, begitu dievakuasi dari lokasi kejadian, langsung mendapat perawatan di ruang IGD rumah sakit milik Pemkot Probolinggo itu. Saat ini Nuril duduk dibangku kelas 3 SMP. selain luka bacok, Nuril alami trauma sehingga ia tak banyak berbicara.

Advertisement

Sementara, Kapolsek Wonomerto AKP Sugianto membenarkan jika kedua korban jatuh dari motor di jalan raya Wonoasih – Bantaran itu. Hanya saja, pihaknya masih mengumpulkan barang bukti dan memintai keterangan saksi untuk mengetahui pasti penyebab kejadian.

“Satu korban tewas ditempat, diduga yang bersangkutan menjadi korban pembacokan. Ini sesuai dengan hasil forensik dari tim medis rumah sakit,” jelas Kapolsek singkat. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh

Editor : Achmad Kifly

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *