Sepekan Pasca Bencana, Aktifitas Warga Terdampak Berangsur Pulih

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Pasca diterjang banjir bandang dan tanah longsor pekan lalu, aktifitas warga terdampak di Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, kini berangsur – angsur normal. Warga mulai beraktiitas seperti biasanya, meski perbaikan instalasi listrik dari PLN belum sepenuhnya rampung.

Komandan Poskotis Penanggulangan bencana alam Tiris, Mayor Arh Ciptadi menjelaskan, normalisasi akses jalan masyarakat menjadi salah satu prioritas utama untuk segera ditangani dalam proses penanganan bencana banjir bandang dan tanah longsor.

“Oleh karenanya seluruh pihak, baik TNI/Polri, Instansi terkait dan masyarakat saling bersinergi untuk membersihkan material longsor dan banjir. Saat ini, dua unit ekscavator tambahan dikirim ke lokasi untuk membackup pembersihan material,” kata Ciptadi, Senin (17/12/2018).

Ciptadi menambahkan, jalan utama yang sebelumnya lumpuh, yakni jalan Desa Andungbiru kini sudah dibuka dan aman untuk dilalui kendaraan roda empat dan roda dua. Sedangkan jembatan penghubung antara Dusun Kedaton dan Dusun Lawang Kedaton masih berupa jembatan darurat.

“Bersama seluruh kekuatan yang ada, kami telah mengupayakan terbukanya jalan alternatif setapak untuk menghubungkan dusun Lawang Kedaton atas dan bawah yang sebelumnya lumpuh total,” Ciptadi menjelaskan

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa selain kondisi jalan yang sudah aman dan bisa dilalui kendaraan, kantor Desa Andungbiru dan Polindes setempat juga sudah bersih dari material banjir bandang.

“Untuk kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat dan pelayanan Administratif pemerintahan desa Andungbiru sudah bisa dilaksanakan dengan normal mulai hari ini,” tutupnya. (*)

 

 

Penulis : Mohammad Rochim

Editor : Efendi Muhammad

Baca Juga  SUSBANPIM Angkatan V Digelar di Pasuruan, Moeldoko Apresiasi

Baca Juga

Terbagi dalam 3 Kloter, 923 Jemaah Calon Haji asal Lumajang Berangkat 23 Mei

Lumajang,- Sebanyak 923 jemaah calon haji asal Kabupaten Lumajang, bakal berangkat ke tanah suci untuk …