PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Jaringan gas (Jargas) bumi di Kota Probolinggo, akan ditambah secara bertahap mulai awal tahun 2019 mendatang. Sebab, jumlah warga yang menikmati jargas pada tahun 2018 masih sebanyak 5.025 warga.
“Saya minta masyarakat bersabar karena jatah jaringan gas bumi di tahun 2018 masih belum menjangkau semuanya,” terang Wali Kota Rukmini, seusai menerima kunjungan Dirjen Migas Kementerian ESDM Joko Siswanto di Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, Rabu (31/10/2018).
Rukmini menjelaskan, pada tahun 2018 jaringan gas bumi didahulukan di satu kecamatan yakni Kecamatan Mayangan. Hal itu karena menyesuaikan dari mana gas tersebut diambil oleh PT Perusahaan Gas Negara (PGN).
“Insyaallah, setiap tahun nanti akan ditambah oleh Pak Dirjen Migas, sehingga ke depan bisa menjangkau seluruh masyarakat di Kota Probolinggo,” janji istri mantan Wali Kota, Buchori ini.
Di Kecamatan Mayangan, jaringan gas bumi mengalir di 4 kelurahan, masing – masing Kelurahan Mayangan sebanyak 1.011 KK, Jati 618 KK, Mangunharjo 2.848 KK dan Wiroborang sebanyak 548 KK.
“Peruntukan jaringan gas kami utamakan masyarakat yang perlu dibantu, namun dengan perkembangannya, maka ada target sasaran baru. Sekarang yang sudah tersambung sekitar 500-700 titik di tahun 2018,” papar Dirut PT. PGN Gigih Prakoso.
Soal bekas galian jargas yang menyisakan gundukan tanah, Gigih berjanjin skan segera merapikan begitu proyek selesai. “Saat ini proses proyek masih berjalan dan belum selesai, maka perapian galian akan dilaksanakan secepatnya setelah proyek selesai,” janjinya. (*)
Penulis : Mohamad Rochim
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan