Menu

Mode Gelap
Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44 Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi Pemkab Jember Resmikan Layanan PMI, Dorong Proses Administrasi Lebih Efektif Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki Bupati Lumajang dan Ketua DPRD Kompak Jaga Harga Pangan Lewat GPM PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

Peristiwa · 3 Jul 2025 20:05 WIB

Sopir asal Mangunharjo Kota Probolinggo Jadi Korban Meninggal saat KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali


					MENINGGAL: Anak pertama korban, Riki Putra menunjukkan foto ayahnya, Suryono (insert) yang meninggal dalam kecelakaan laut di Selat Bali. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

MENINGGAL: Anak pertama korban, Riki Putra menunjukkan foto ayahnya, Suryono (insert) yang meninggal dalam kecelakaan laut di Selat Bali. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Warga Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, menjadi salah satu korban meninggal tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, yang terjadi Rabu malam (3/7/25).

Korban bernama Anang Suryono (56), warga Jalan Serma Abdurrahman, Gang Kusuma Bakti, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan. Korban merupakan seorang sopir.

Ditemui di rumahnya, anak pertama korban, Riki Putra mengatakan, ayahnya merupakan sopir truk yang saat itu memuat papan kayu atau asbes. Truk yang disopiri korban berangkat dari Mojokerto ke Bali, Rabu siang (3/7/25).

“Sebelum naik kapal sekitar pukul 20.30 WIB, bapak sempat telfon. Namun setelah itu, tidak ada kabar,” kata Riki.

Riki menjelaskan, dalam sepekan dua kali ayahnya berangkat ke Bali dengan muatan asbes. Saat membawa muatan itu, ia hanya sendiri tidak disertai dengan kernet.

Keluarga baru mendapat kabar bahwa korban meninggal pada Kamis pagi (3/7/25). Saat ini, pihak keluarga tengah menunggu kedatangan jenazah yang kabarnya masih ada di rumah sakit.

“Saat ini pihak keluarga tengah mengurusi surat kuasa untuk selanjutnya menunggu kedatangan jenazah di rumah duka,” imbuh Riki.

Diketahui sebelumnya, Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya yang berangkat dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk tenggelam di Selat Bali.

Akibat kejadian ini, 5 orang penumpang meninggal, 31 penumpang selamat, sementara 29 orang lainnya masih belum diketahui keberadaannya.

Pencarian korban yang belum diketahui keberadaannya terus dilakukan oleh Basarnas, TNI/Polri, BNPB dan relawan.  (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 113 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penganiayaan di Kedungsupit Probolinggo, Pemuda Dibacok 2 Orang Tak Dikenal

1 September 2025 - 07:40 WIB

Blarr! Bondet Meledak di Sumber Wetan Kota Probolinggo, Lukai Seorang Pemuda

31 Agustus 2025 - 07:45 WIB

Berawal dari Bakar Sampah, Warung di Kota Probolinggo Ludes Terbakar

30 Agustus 2025 - 20:05 WIB

Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Baru Pandaan Akan Direlokasi

29 Agustus 2025 - 17:38 WIB

Brak! Atap Kelas SMAN 1 Tiris Ambruk saat Jam Pelajaran, Puluhan Siswa Tertimpa

29 Agustus 2025 - 15:45 WIB

Bikin Geger! Ular Piton 3 Meter Masuk ke Rumah Warga di Mayangan

29 Agustus 2025 - 14:59 WIB

Kebakaran Landa Pasar Baru Pandaan, Puluhan Lapak Terbakar

29 Agustus 2025 - 04:45 WIB

Truk Muat 10 Ton Beras Tergelincir ke Sungai Bondoyudo Lumajang

28 Agustus 2025 - 18:33 WIB

DPO Curanmor Korban Ledakan Bondet di Pasrepan Meninggal Dunia

27 Agustus 2025 - 16:18 WIB

Trending di Peristiwa