Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Pendidikan · 16 Apr 2025 18:10 WIB

Pemkab Pasuruan Anggarkan Rp40 Miliar untuk Perbaikan Ratusan Sekolah Rusak


					Kondisi salah satu sekolah di Kabupaten Pasuruan yang mengalami kerusakan. Perbesar

Kondisi salah satu sekolah di Kabupaten Pasuruan yang mengalami kerusakan.

Pasuruan, – Pemerintah Kabupaten Pasuruan akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp40 miliar untuk memperbaiki ratusan sekolah yang mengalami kerusakan parah. Kebijakan ini diambil sebagai upaya meningkatkan mutu sarana pendidikan di wilayah tersebut.

Bupati Pasuruan, Rusdi Sutedjo menyampaikan, bahwa berdasarkan pendataan, terdapat sekitar 1.200 ruang kelas dan fasilitas penunjang lainnya seperti UKS, perpustakaan, dan ruang penting lainnya yang mengalami kerusakan, mulai dari kategori ringan hingga berat.

Namun, karena keterbatasan anggaran, perbaikan tahun ini difokuskan pada sekolah-sekolah dengan tingkat kerusakan parah dan sangat parah.

“Perbaikan sekolah rusak tahun ini lebih diprioritaskan untuk tingkat kerusakan yang parah maupun sangat parah,” ujar Mas Rusdi, sapaan akrabnya, kepada wartawan.

Ia menyebutkan, anggaran Rp40 miliar yang akan dicairkan tahun ini ditargetkan untuk memperbaiki hampir 300 sekolah. Sebagian besar sekolah tersebut merupakan Sekolah Dasar (SD) yang sudah berdiri puluhan tahun lalu.

“Rata-rata didominasi oleh SD karena jumlahnya memang lebih banyak daripada SMP. Banyak dari SD kita ini adalah SD Inpres, bahkan ada yang usianya lebih dari 50 tahun,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Rusdi menegaskan, bahwa pendidikan adalah kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi negara. Ia ingin menciptakan keadilan sosial melalui akses pendidikan yang layak bagi seluruh warga Kabupaten Pasuruan.

“By name by address-nya sudah siap. Yang jelas, kami berharap perbaikannya bisa segera dilakukan agar siswa bisa belajar dengan nyaman, begitu pula para guru dan tenaga kependidikan lainnya,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 33 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat

30 April 2025 - 23:44 WIB

Tingkatkan Akses Pendidikan bagi Warga Kurang Mampu, Pemkab Jember Bangun Dua Sekolah Rakyat

29 April 2025 - 18:55 WIB

Bersih-bersih Dokumen, Cabdin Jember Kirimkan Ijazah ke Rumah Alumni

28 April 2025 - 19:12 WIB

Lomba Keterampilan Siswa SLB di Jember, Panggung Prestasi Anak Berkebutuhan Khusus

24 April 2025 - 20:40 WIB

Cegah Kasus Pelecehan, Disdikbud Lumajang Batasi Penggunaan Telepon untuk Siswa

23 April 2025 - 17:03 WIB

Pemkab Pasuruan Terbitkan SE Study Tour dan Wisuda Siswa

23 April 2025 - 15:57 WIB

Gus Hilman Siapkan 44 Ribu Kuota Beasiswa bagi Pelajar di Pasuruan dan Probolinggo, Jamin Tidak Ada Pemotongan

22 April 2025 - 11:58 WIB

Hadapi Kasus Pelecehan Siswa, Disdikbud Lumajang Buat Crisis Center

22 April 2025 - 09:56 WIB

Pemkab Jember Gelontorkan Beasiswa Kuliah Rp65 Miliar, Termasuk Bantuan Biaya Hidup

16 April 2025 - 18:21 WIB

Trending di Pendidikan