Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Peristiwa · 15 Mar 2025 18:40 WIB

Hilang Sehari, Pria Lansia di Pasuruan Ditemukan Meninggal


					EVAKUASI: Proses evakuasi jasad korban oleh anggota BPBD dan Polres Pasuruan Kota. (foto: Moh. Rois). Perbesar

EVAKUASI: Proses evakuasi jasad korban oleh anggota BPBD dan Polres Pasuruan Kota. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Setyo Utomo (62), warga Dusun Glatik, Desa Glagahsari, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan  ditemukan meninggal dunia di aliran sungai Dusun Wangkal, Desa Sidogiri, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (15/3/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.

Jasad korban ditemukan dalam posisi tengkurap, tersangkut di ranting pohon oleh seorang warga yang sedang memancing ikan.

Informasi yang dihimpun, peristiwa ini bermula pada Jumat (14/3/2025) sekitar pukul 15.30 WIB ketika Setyo Utomo hanyut terbawa arus sungai di Dusun Glatik, Desa Glagahsari.

Hujan deras yang mengguyur wilayah hulu menyebabkan debit air meningkat drastis, membuat arus sungai semakin deras.

Korban, yang diketahui sebagai Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), diduga tak mampu menyelamatkan diri dan akhirnya terseret arus. Warga sempat melihatnya di tepi sungai sebelum menghilang.

Mendapat laporan tersebut, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Pasuruan bersama kepolisian langsung melakukan pencarian di sepanjang aliran sungai.

Jasad Setyo Utomo ditemukan sekitar 17 kilometer dari lokasi awal hanyutnya. Warga yang sedang memancing melihat tubuh korban dalam posisi tengkurap dan tersangkut di ranting pohon.

Warga kemudian melaporkan temuan tersebut kepada pihak kepolisian. Tak berselang lama, polisi datang lalu mengevakuasi jasad korban ke RSUD dr. R. Soedarsono Kota Pasuruan.

Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Junaedi, memastikan tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun, terdapat luka lecet di dahi serta batok kepala yang mengelupas, diduga akibat benturan saat terseret arus sungai dari Sukorejo hingga Sidogiri.

“Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Luka yang ada, seperti lecet di dahi dan batok kepala yang mengelupas, kemungkinan terjadi akibat benturan saat hanyut di sungai,” ujar Junaedi.

Pihak keluarga yang datang ke rumah sakit mengonfirmasi identitas korban dan menerima kejadian ini sebagai musibah. Keluarga juga menolak proses autopsi dan penyelidikan lebih lanjut.

“Keluarga korban sudah menerima kejadian ini sebagai musibah dan tidak menginginkan proses hukum lebih lanjut,” Junaedi memungkasi. (*)

 

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 43 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Hindari Pemotor, Ambulans Bawa Jenazah di Jember Tabrak Pembatas Jalan hingga Terguling

22 April 2025 - 17:54 WIB

Trending di Peristiwa