Menu

Mode Gelap
Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

Lingkungan · 9 Mar 2025 20:12 WIB

Antisipasi Lonjakan Kejahatan saat Ramadhan, Polres Jember Tingkatkan Patroli Keamanan


					PENGAMANAN: Anggota Polres Jember saat melakukan patroli selama bulan Ramadan (foto: Bag. Humas Polres Jember) Perbesar

PENGAMANAN: Anggota Polres Jember saat melakukan patroli selama bulan Ramadan (foto: Bag. Humas Polres Jember)

Jember,- Angka kriminalitas di Jember selama sepekan ramadhan, tidak mengalami peningkatan menonjol. Namun demikian, pihak kepolisian tetap waspada terhadap potensi kejahatan yang bisa terjadi kapan saja.

Kejahatan yang diwaspadai, terutama konflik sosial yang sering muncul pada jam-jam ramai selama bulan puasa.

Kapolres Jember, AKBP Bayu Pratama Gubunagi, menjelaskan, momen ngabuburit atau waktu menjelang berbuka puasa hingga setelah salat tarawih dan menjelang sahur, merupakan waktu-waktu  yang perlu diwaspadai.

“Kami telah meningkatkan patroli dengan dua pertiga kekuatan kepolisian untuk mencegah terjadinya konflik sosial,” ujar Bayu, Minggu, (9/3/25).

Berbagai bentuk pelanggaran telah teridentifikasi sejak awal Ramadan, termasuk aksi perang sarung antar remaja, peredaran minuman keras, serta kasus prostitusi dan perjudian.

“Kami menemukan batu dalam sarung yang digunakan dalam perang sarung di Patrang, dan juga kasus penjualan arak di beberapa kecamatan,” lanjutnya.

Polres Jember juga telah menetapkan sejumlah titik rawan sebagai fokus patroli, seperti Jalan Lintas Selatan (JLS), untuk mencegah aksi balap liar.

Selain itu, kawasan kota dan area pesisir juga menjadi perhatian utama aparat untuk menjaga ketertiban.

“Kami terus memantau daerah-daerah dengan potensi konflik yang tinggi untuk memastikan keamanan selama Ramadan,” pungkas Bayu. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 123 kali

Baca Lainnya

Penutupan Tambak Udang Penyebab Limbah Hanya Janji, Warga Surati Pemkab dan DPRD Jember

30 April 2025 - 13:40 WIB

Pemkab Probolinggo Kebut Perbaikan Jembatan Rusak, Gunakan Dana Kedaruratan

28 April 2025 - 20:00 WIB

Lindungi Pengguna Jalan, KAI Jember Pasang Portal di Perlintasan Berbahaya

23 April 2025 - 04:52 WIB

Hippa di Lumajang Keluhkan Efektivitas Dam Boreng

22 April 2025 - 19:41 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Trending di Lingkungan