Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Kritik Selokambang Tetap Kotor Penahanan Ijazah Karyawan Jadi SOP di Koperasi Lumajang, Bupati Indah Minta Segera Dikembalikan Gerbong Mutasi Perdana era Gus Fawait Bergulir, 20 Pejabat Eselon II Digeser Wali Kota Pasuruan Susur Sungai, Disangka Cari Balita Hilang Gubernur Khofifah Bagi-bagi Duit di Probolinggo, Nilai Total Rp 10 Miliar Pemkab Jember Siapkan 8 Ribu Kuota Beasiswa Kuliah, Termasuk Biaya Hidup

Lingkungan · 27 Jan 2025 18:11 WIB

Pasca Dibongkar, Satpol PP Awasi Eks Lokalisasi Pasir Panjang Paiton


					DIAWASI: Kondisi warung esek-esek di Pasir Panjang Paiton, Kabupaten Probolinggo saat dibongkar beberapa waktu lalu. (foto: Ali Ya'lu).
Perbesar

DIAWASI: Kondisi warung esek-esek di Pasir Panjang Paiton, Kabupaten Probolinggo saat dibongkar beberapa waktu lalu. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Lokasi pembongkaran warung esek-esek di Desa Sumberanyar, Kecamatan Paiton, tetap mendapatkan pantauan dari Satpol PP Kabupaten Probolinggo.

Hal ini dilakukan guna memastikan agar di wilayah yang dikenal dengan sebutan Pasir Panjang (PP) tersebut tidak kembali menjadi sarang praktik prostitusi.

“Tetap kami awasi secara berkala, karena sebelum dibongkar, warung-warung yang ada di sana itu sudah puluhan tahun berdiri,” kata Kabid Penegakan Perda Satpol-PP Kabupaten Probolinggo Sumarto, Senin (27/1/25).

Untuk memaksimalkan pengawasan, Satpol-PP berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan Paiton. Dari koordinasi ini, diharapkan dapat menciptakan pengawasan yang baik.

Nantinya jika ditemukan kembali bangunan atau aktivitas prostitusi terselubung, maka tindakan tegas akan kembali dilaksanakan.

“Apalagi banguna  yang di sana itu, berdiri di atas tanah pemerintah, dan tidak berizin,” ucap Sumarto.

Diketahui sebelumnya, Satpol PP Kabupaten Probolinggo membongkar tujuh warung di Dusun Krajan, Desa Sumberanyar, Kecamatan Paiton, Rabu (22/1/25) lalu.

Dari tujuh warung itu, enam diantaranya merupakan warung esek-esek yang berkedok warung kopi. Enam warung tersebut menyediakan sedikitnya 30 wanita Pekerja Seks Komersial atau PSK. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 191 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Abrasi Jebol Gedung Sekolah, Gubernur Khofifah Bangun Bronjong di Kali Kertosono

19 Juni 2025 - 17:11 WIB

Pasca Yadnya Kasada, Polres Probolinggo Kerahkan Personel Bersih-bersih Bromo

14 Juni 2025 - 20:35 WIB

Lahan Pertanian di Lereng Bromo Jarang Tersentuh Pupuk Subsidi, Pemkab Probolinggo Cari Solusi

13 Juni 2025 - 19:16 WIB

Pasca Yadnya Kasada, Satu Ton Sampah Berserakan di Kawasan Bromo

12 Juni 2025 - 16:20 WIB

Gunung Raung Erupsi, Kolom Abu Setinggi 750 Meter

11 Juni 2025 - 16:19 WIB

Inovasi Desa Purworejo Lumajang Ubah Sampah Organik Jadi Makanan Magot Bernilai Ekonomis Tinggi

28 Mei 2025 - 15:59 WIB

Dinilai Rusak Lingkungan, DPRD Jember Desak Operasional Perusahaan Tambak Dihentikan

27 Mei 2025 - 18:07 WIB

Cuaca Ekstrem Hambat Perbaikan Tanggul Kebondeli, Pemerintah Prioritaskan Keselamatan Warga

25 Mei 2025 - 18:47 WIB

DPRD Sebut Ancaman Kerusakan Makin Parah, PT Kalijeruk di Lumajang Terbukti Langgar Administrasi

25 Mei 2025 - 09:15 WIB

Trending di Lingkungan