Menu

Mode Gelap
Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

Lingkungan · 24 Jun 2024 21:00 WIB

Pasca Yadnya Kasada, Empat Ton Sampah Berserakan di Kawasan Bromo


					DIBERSIHKAN: Tumpukan sampah yang berhasil dikumpulkan saat bersih-bersih di kawasan wisata Bromo (Foto: Istimewa). Perbesar

DIBERSIHKAN: Tumpukan sampah yang berhasil dikumpulkan saat bersih-bersih di kawasan wisata Bromo (Foto: Istimewa).

Probolinggo,- Pasca upacara adat Yadnya Kasada yang digelar Sabtu (22/6/2024) lalu, warga dan pelaku jasa wisata melaksanakan bersih-bersih kawasan Bromo.

Hasilnya, selama dua hari bersih-bersih, total sampah yang dikumpulkan mencapai empat ton.

Bersih-bersih sampah selama dua hari, Minggu (23/06/024) dan Senin (24/06/24) melibatkan masyarakat Tengger, pelaku jasa wisata, petugas TNBTS, PHRI, hingga personel TNI dan Polri.

“Jadi untuk fokus bersih-bersih sampah pada hari pertama di area sekitar kawah Bromo dan di dekat Pura Luhur Poten,” kata Ketua Forum Sahabat Gunung, Sismiko, Senin (24/6/24).

“Sementara pada hari kedua difokuskan hampir seluruh wilayah Bromo mulai savana hingga Bungkah Dingklik,” imbuhnya.

Sampah yang berhasil dikumpulkan selama dua hari ini total empat ton sampah. Yakni, tiga ton sampah pada hari pertama dan satu ton sampah pada hari kedua.

Empat ton sampah yang dikumpulkan sebagian besar merupakan sampah organik yakni, bekas ongkek atau hasil bumi yang dilabuh ke kawah Bromo.

Sementara, sampah anorganik juga ditemukan namun jumlahnya kecil. Meski demikian, sampah-sampah ini tetap dipunguti dari area Bromo.

“Sampah yang berhasil dikumpulkan, dibawa ke tempat pembuangan sampah sementara di Cemoro Lawang. Selanjutnya akan dibawa ke tempat pembuangan sampah akhir,” Miko memungkasi. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 100 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penutupan Tambak Udang Penyebab Limbah Hanya Janji, Warga Surati Pemkab dan DPRD Jember

30 April 2025 - 13:40 WIB

Pemkab Probolinggo Kebut Perbaikan Jembatan Rusak, Gunakan Dana Kedaruratan

28 April 2025 - 20:00 WIB

Lindungi Pengguna Jalan, KAI Jember Pasang Portal di Perlintasan Berbahaya

23 April 2025 - 04:52 WIB

Hippa di Lumajang Keluhkan Efektivitas Dam Boreng

22 April 2025 - 19:41 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Trending di Lingkungan