Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Sosial · 9 Mei 2023 17:43 WIB

51 dari 104 Cadangan CJH Berpeluang Berangkat Tahun ini


					51 dari 104 Cadangan CJH Berpeluang Berangkat Tahun ini Perbesar

Probolinggo – Tahun ini, cadangan Calon Jamaah Haji (CJH) yang berjumlah 104 orang, 51 di antaranya berpeluang berangkat tahun ini. Pasalnya, hingga tiga hari menjelang ditutupkan masa pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih), tersisa 51 CJH 2023 yang belum melunasi.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Probolinggo, Samsur melalui Ervin Syarif Arifin selaku staf Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag mengatakan, pelunasan Bipih menjadi wajib sebelum CJH berangkat, jika tidak maka kuotanya akan diisi oleh cadangan CJH.

“Jika tidak lunas tahun ini maka berangkat pada tahun selanjutnya, dengan catatan, tetap harus lunas,” katanya, Selasa (9/5/2023).

Ia menyebut, tahun ini Kabupaten Probolinggo mendapatkan jatah pemberangkatan CJH sebanyak 737 orang. Dan sampai hari ini, yang melakukan pelunasan Bipih berjumlah 686 CJH.

“Kalau tidak lunas kuotanya diisi cadangan itu. Nah cadangan CJH ini merupakan akumulasi se-Jawa Timur, kemudian nanti CJH dari daerah mana yang menggantikan, itu kewenangannya kemenag provinsi, tentu akan disesuaikan dengan omor urut pendaftarannya,” ungkapnya.

Sebagai informasi, pelunasan Bipih bagi CJH 2023 dari Kabupaten Probolinggo sudah dimulai sejak 11 April – 5 Mei lalu. Namun hingga hari terkahir, terdapat 108 CJH yang belum melakukan pelunasan. Hal ini kemudian membuat kemenag melakukan perpanjangan pelunasan selama sepekan atau sampai Jumat (12/5/2023) mendatang.

Dari masa perpanjangan ini, hingga Selasa (9/5/2023) terdapat tambahan dari 629 menjadi 686 CJH yang melakukan pelunasan, atau bertambah 57 CJH yang lunas. Kini, 51 CJH yang belum lunas, memiliki waktu selama tiga hari untuk melakukan pelunasan agar posisinya tidak digantikan oleh cadangan CJH yang sudah lunas.

Total biaya Bipih pada tahun ini mencapai Rp55.928.458,26. “Dari 104 cadangan CJH yang sudah lunas Bipih itu ada 54 orang. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol

3 Agustus 2025 - 13:36 WIB

Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar

2 Agustus 2025 - 08:22 WIB

Pemilik Kafe Magnolia Siap Buka Ruang Komunikasi Soal Lahan Parkir

1 Agustus 2025 - 20:27 WIB

Jalur Piket Nol Makai Sistem Buka-Tutup Untuk Menghindari Kepadatan Lalulintas

31 Juli 2025 - 17:50 WIB

Medan Ekstrem, BPBD Lumajang Distribusikan Bantuan ke Sumberlangsep Pakai Alat Berat Terjang Sungai

31 Juli 2025 - 17:18 WIB

Penerima PKH di Lumajang Tak Lagi Wajib Pasang Tulisan ‘Keluarga Miskin’

30 Juli 2025 - 18:28 WIB

Warga Jember Beli BBM Hingga 250 Liter di Lumajang, Sebagian Dijual Kembali

30 Juli 2025 - 11:48 WIB

Harga BBM Eceran di Lumajang Tembus Rp35 Ribu per Botol

30 Juli 2025 - 11:14 WIB

Antrean BBM di Lumajang Meningkat Drastis, Bupati Pastikan Stok Aman

29 Juli 2025 - 14:44 WIB

Trending di Pemerintahan