Menu

Mode Gelap
Innalillahi! Mr. X Ditemukan Membusuk di Jalur Pendakian Gunung Arjuno Top! Jember Marching Band Sabet 5 Emas di Kejuaraan Dunia Malaysia Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga Finis di Posisi Tiga, Jember Raih 11 Medali di MTQ XXXI Jawa Timur Polisi Tetapkan 5 Tersangka Pengeroyokan di Gondang Wetan Pasuruan, Seluruhnya Pelajar Warga 4 Desa Bergotong Royong Bangun Akses Baru di Senduro Lumajang

Ekonomi · 24 Mar 2022 20:44 WIB

Jelang Ramadhan, Harga Semangka Justru Anjlok


					Jelang Ramadhan, Harga Semangka Justru Anjlok Perbesar

Kraksaan,- Sepekan menjelang Bulan Ramadhan, para petani semangka di Desa Kandang Jati Wetan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, justru mengalami penurunan hasil panen. Penyebabnya, lantaran intensitas hujan yang cukup tinggi saat ini.

Petani semangka di Desa Kandang Jati Wetan Mohamad Hifdil Hasan mengatakan, saat ini hasil panen semangka di sawahnya menurun hingga 30 persen. Alhasil, tidak banyak penghasilan yang ia dapatkan.

“Produktivitas buah semangka terkendala hujan yang kerap mengguyur wilayah sini saat malam hari. Jadi sebagian buah semangka membusuk,” kata Hasan kepada PANTURA7.com, Kamis (24/3/22).

Tanah seluas 800 meter persegi miliknya, menurut Hasan, biasanya bisa menghasilkan 30 ton semangka sekali petik. Namun lantaran cuaca buruk saat ini, hasil panen maksimal hanya 26 ton saja.

“Kalau tahun kemarin saya panen dapat 32 ton, karena cuacanya bagus. Kalau sekarang ini panennya sampai 26 ton saja,” ungkapnya.

Penurunan hasil panen, sangat disayangkan Hasan. Sebab saat Bulan Ramadhan, buah berair ini lazimnya banyak diburu oleh warga sebagai pelengkap menu berbuka.

“Buah ini favorit untuk disajikan sebagai menu pembuka buka puasa. Dengan hasil panen yang kurang maksimal, sebagian petani rugi,” ucapnya.

Selain terkendala oleh hujan, sambung Hasan, hal lain yang membuat petani gusar adalah harga jualnya yang ikut anjlok. “Harga mulanya Rp 5.000 per kilogram, sekarang turun hingga Rp32.00 per kilogram,” curhat dia. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kreatif! Warga Kota Probolinggo Sulap Sayuran jadi Es Krim Favorit Bocil

20 September 2025 - 12:08 WIB

Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing

18 September 2025 - 17:22 WIB

Cold Storage dan D’Ozone, Senjata Baru Lumajang Jaga Mutu dan Harga

18 September 2025 - 16:33 WIB

Pasokan Berkurang, Harga Daging Ayam Potong di Probolinggo Tembus Rp40 Ribu/Kg

18 September 2025 - 14:58 WIB

Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli

17 September 2025 - 20:39 WIB

Berkah MTQ XXXI Jatim, Ekonomi UMKM di Jember Ikut Tumbuh

17 September 2025 - 19:24 WIB

Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan

15 September 2025 - 14:57 WIB

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

Harga Tembakau Kasturi Turun, Petani Lumajang Tetap Sumringah

9 September 2025 - 21:05 WIB

Trending di Ekonomi