Menu

Mode Gelap
Tiga Tahun Buron, Dua Tersangka Pembunuhan Diringkus Polres Jember Sebulan Lagi Beroperasi, Mensos Gus Ipul Tinjau Kesiapan Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo Dusun Sumberlangsep Lumajang Terisolasi Pasca Banjir Lahar Semeru, Warga Terpaksa Berbelanja di Tengah Sungai Curi iPhone di Jember, Sepasang WNA asal Pakistan Dibekuk Polisi Pencurian Kelapa Berujung Penetapan Tersangka, Oknum LSM di Lumajang Tak Bisa Lagi Kabur dari Hukum Pria di Pasuruan Ditangkap Usai Pertontonkan Alat Kelamin di Instagram Live

Lingkungan · 23 Jun 2021 17:40 WIB

Tertular Sang Ibu, Guru MI di Kota Probolinggo Terpapar Covid-19


					Tertular Sang Ibu, Guru MI di Kota Probolinggo Terpapar Covid-19 Perbesar

MAYANGAN,- Tenaga pengajar di salah satu Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, berinisial NR, terkonfirmasi positif Covid-19. Guru perempuan itu kini menjalani karantina di Rusunawa Mayangan.

Kepala MI tempat NR mengajar, SP mengatakan, sebelum terpapar Covid-19 tenaga pengajar tersebut belum sempat mengajar di sekolah, karena sekolah masih libur. Selain menjadi guru, NR diketahui merupakan pedagang di pasar.

“Kita dapat informasi bahwa NR tanggal 15 Juni kemarin mulai dikarantina di Rusunawa (Mayangan). Informasi dari Tim Satgas Covid-19, NR ini tertular dari ibunya yang sebelumnya dirawat di rumah sakit,” terang SP, Rabu (23/6/21).

Setelah mendapat informasi perihal kondisi NR, pihak madrasah menurut SP, langsung menggelar swab massal. Hasilnya, seluruh tenaga pengajar maupun karyawan sekolah dinyatakan negatif Covid-19.

“Meski demikian, hingga saat ini tidak ada pembelajaran tatap muka, karena sekolah masih libur, ditambah lagi bahwa sekolah tatap muka masih akan dimulai bulan Juli nanti,” bebernya.

Ia menambahkan, NR saat ini masih dalam masa karantina hingga tanggal 29 Juni. “Jadi ketika nanti kita mulai belajar tatap muka, Insya-allah seluruh guru sudah aman karena telah menjalani swab,” imbuhnya.

Jubir Satgas Percepatan Penanangan Covid 19 Kota Probolinggo, dr Abraar Kuddah membenarkan informasi yang menyebutkan bahwa salah satu pengajar di MI di Kota Probolinggo terpapar Covid-19.

Menurut Abraar, Tim Satgas Covid-19 telah melakukan tracing kepada kontak erat dan keluarga pasien. Sejumlah tenaga pengajar yang pernah kontak langsung dengan pasien, juga telah dikarantina.

“Terkait jumlah guru yang dikarantina kita masih belum dapat laporan. Namun yang jelas, kita minta seluruh guru dites swab PCR, sehingga kita tahu jenis Covid-19 yang diderita pasien,” ungkap Abraar.(*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tanggul Kampung Renteng di Lumajang Rusak, Butuh Perbaikan Segera

11 Mei 2025 - 17:13 WIB

Miris! Jalan Rusak di Plalangan Jember Baru Diperbaiki setelah 20 Tahun

10 Mei 2025 - 22:55 WIB

Masuki Musim Pancaroba, Hujan Masih Mengguyur Kota Probolinggo

9 Mei 2025 - 22:18 WIB

GOR A Yani Bakal Dipercantik, FPTI Kota Probolinggo Pindahkan Wall Climbing

9 Mei 2025 - 15:16 WIB

Amphitheater Ranu Pani Miliaran Rupiah Tak Bermanfaat bagi Lumajang

7 Mei 2025 - 17:10 WIB

Disurvei Pemprov Jawa Timur, Pemkab Probolinggo Berharap Jembatan Rusak Segera Diperbaiki

6 Mei 2025 - 14:19 WIB

Penutupan Tambak Udang Penyebab Limbah Hanya Janji, Warga Surati Pemkab dan DPRD Jember

30 April 2025 - 13:40 WIB

Pemkab Probolinggo Kebut Perbaikan Jembatan Rusak, Gunakan Dana Kedaruratan

28 April 2025 - 20:00 WIB

Lindungi Pengguna Jalan, KAI Jember Pasang Portal di Perlintasan Berbahaya

23 April 2025 - 04:52 WIB

Trending di Lingkungan