Menu

Mode Gelap
Menjelang Fajar, Maling Gasak Motor di Warung Kopi Giras Pasuruan Kemeriahan Batik In Motion 2025 Kota Probolinggo; Mengangkat Potensi, Kenalkan Batik Kanekrembang Pimpin Karang Taruna Lumajang, Dedi Marta Siap Sinergikan Peran Pemuda Banyak Orangtua Takut Anak Rewel, Capaian Imunisasi Campak di Lumajang Anjlok Pekerja Migran asal Ranuagung Meninggal di Malaysia, Pemkab Probolinggo Fasilitasi Pemulangan Jenazah Innalillahi! Mr. X Ditemukan Membusuk di Jalur Pendakian Gunung Arjuno

Lingkungan · 23 Jun 2021 17:40 WIB

Tertular Sang Ibu, Guru MI di Kota Probolinggo Terpapar Covid-19


					Tertular Sang Ibu, Guru MI di Kota Probolinggo Terpapar Covid-19 Perbesar

MAYANGAN,- Tenaga pengajar di salah satu Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, berinisial NR, terkonfirmasi positif Covid-19. Guru perempuan itu kini menjalani karantina di Rusunawa Mayangan.

Kepala MI tempat NR mengajar, SP mengatakan, sebelum terpapar Covid-19 tenaga pengajar tersebut belum sempat mengajar di sekolah, karena sekolah masih libur. Selain menjadi guru, NR diketahui merupakan pedagang di pasar.

“Kita dapat informasi bahwa NR tanggal 15 Juni kemarin mulai dikarantina di Rusunawa (Mayangan). Informasi dari Tim Satgas Covid-19, NR ini tertular dari ibunya yang sebelumnya dirawat di rumah sakit,” terang SP, Rabu (23/6/21).

Setelah mendapat informasi perihal kondisi NR, pihak madrasah menurut SP, langsung menggelar swab massal. Hasilnya, seluruh tenaga pengajar maupun karyawan sekolah dinyatakan negatif Covid-19.

“Meski demikian, hingga saat ini tidak ada pembelajaran tatap muka, karena sekolah masih libur, ditambah lagi bahwa sekolah tatap muka masih akan dimulai bulan Juli nanti,” bebernya.

Ia menambahkan, NR saat ini masih dalam masa karantina hingga tanggal 29 Juni. “Jadi ketika nanti kita mulai belajar tatap muka, Insya-allah seluruh guru sudah aman karena telah menjalani swab,” imbuhnya.

Jubir Satgas Percepatan Penanangan Covid 19 Kota Probolinggo, dr Abraar Kuddah membenarkan informasi yang menyebutkan bahwa salah satu pengajar di MI di Kota Probolinggo terpapar Covid-19.

Menurut Abraar, Tim Satgas Covid-19 telah melakukan tracing kepada kontak erat dan keluarga pasien. Sejumlah tenaga pengajar yang pernah kontak langsung dengan pasien, juga telah dikarantina.

“Terkait jumlah guru yang dikarantina kita masih belum dapat laporan. Namun yang jelas, kita minta seluruh guru dites swab PCR, sehingga kita tahu jenis Covid-19 yang diderita pasien,” ungkap Abraar.(*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru

17 September 2025 - 20:06 WIB

Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September

17 September 2025 - 19:52 WIB

Kemarau Basah Picu Risiko Banjir Lahar Semeru, Enam Kecamatan Masuk Zona Rawan

17 September 2025 - 16:25 WIB

Mekarnya Tabebuya di Embong Kembar, Ketika Lumajang Menyulap Diri Jadi Negeri Sakura

12 September 2025 - 13:06 WIB

Longsor Tutup Jalur Lumajang-Malang, Sistem Buka-Tutup Diberlakukan

10 September 2025 - 11:42 WIB

Perkuat Jalur Gumitir, Pemasangan Beronjong di Tikungan Khokap Dikebut

27 Agustus 2025 - 03:35 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Lumajang Ingatkan Hindari Kawasan Rawan Longsor dan Banjir

21 Agustus 2025 - 20:20 WIB

TRC dan Loader Dikerahkan, BPBD Lumajang Buka Akses Jalan Tertimbun Longsor

20 Agustus 2025 - 14:16 WIB

Jelang Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Warga Protes Kerusakan Hutan di Kawasan Proyek Tol Probowangi

16 Agustus 2025 - 19:55 WIB

Trending di Lingkungan