Menu

Mode Gelap
Sebulan Jelang Idul Adha, Harga Sapi Mulai Meroket Honda HRV Sasak Beat di Jember, Satu Penumpang Luka Parah Kisah Haru Siti Aminah, Balita 3 Tahun di Lumajang, Berjuang Melawan Penyakit Berat Bupati Lumajang Tegaskan Lindungi Hak Buruh dan Siap Beri Sanksi Tegas untuk Perusahaan Nakal Amphitheater Ranu Pani Miliaran Rupiah Tak Bermanfaat bagi Lumajang Babul Arifandhie Pimpin PWI Probolinggo Raya, Usung Visi Jos Mantab!

Hukum & Kriminal · 21 Jun 2021 19:19 WIB

Diduga Beroperasi Lagi, Prostitusi di Besuk Dikeluhkan


					Diduga Beroperasi Lagi, Prostitusi di Besuk Dikeluhkan Perbesar

BESUK,- Tempat prostitusi di Desa Klampokan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo kembali dikeluhkan oleh masyarakat sekitar. Pasalnya tempat hiburan para lelaki hidung belang itu diduga beroperasi lagi setelah ditutup Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP).

Untuk memastikan informasi dugaan tempat prostitusi di Kecamatan Besuk itu beroperasi, jurnalis PANTURA7.com mendatangi tempat tersebut. Hasilnya, terpantau ada beberapa sepeda motor terparkir di sebuah bangunan rumah semi permanen dari kejauhan.

“Dulu kan memang sempat ditutup sama Satpol PP sampai dipasang banner pemberitahuan kalau di sana sudah bebas dari tempat pelacuran, tapi akhir-akhir ini memang ada kegiatan seperti itu,” kata salah seorang warga setempat berinisial MR, Senin (21/6/2021).

Dugaan kembali beroperasinya tempat lokalisasi itu, lanjut MR, diharapkan secepatnya direspon oleh Satpol PP. Sebab tempat yang biasa dikunjungi para lelaki hidung belang itu dinilai sangat meresahkan masyarakat sekitar.

“Hanya menyampaikan unek-unek saja, masak mau dibiarkan. Kalau di mata masyarakat manapun kegiatan seperti itu jelas buruk, apalagi jika sampai menyeret anak-anak di bawah umur sebagai sasaran. Semoga cepat direspon,” ujar MR saat ditemui di rumahnya.

Menanggapi hal ini, Kasi Penyidikan dan Penindakan (Dikdak) Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Budi Utomo mengatakan, sementara ini pihaknya samasekali belum menerima surat pengaduan dari warga.

“Baru tahu setelah dikabari ini, kami juga belum sempat kroscek lagi kepada anggota di kecamatan (Besuk). Jadi kalau memang seperti itu kebenaran kami pantau dulu sambil lalu berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan desa. Terima kasih informasinya,” tutur Budi Utomo.(*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Oknum Jukir di Alun-alun Pasuruan Dilaporkan ke Polisi karena Tak Beri Karcis, Kasus Berakhir Damai

6 Mei 2025 - 15:34 WIB

Polisi Periksa Dua Saksi Pasca Pesta Miras Maut di Temenggungan Probolinggo

5 Mei 2025 - 18:36 WIB

Lima Remaja jadi Tersangka Pengrusakan Cafe ANT, Motifnya Bikin Melongo

5 Mei 2025 - 16:19 WIB

Diklarifikasi BPD, Warga Sebut Kades Temenggungan Ikut Tenggak Miras

5 Mei 2025 - 13:48 WIB

Dinilai jadi Dalang Pesta Miras, BPD Temenggungan Probolinggo Minta Kades Dipecat

5 Mei 2025 - 12:55 WIB

Papdesi Probolinggo Sayangkan Ada Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan

4 Mei 2025 - 21:28 WIB

Polres Pasuruan Kota Jaring Puluhan Motor dalam Razia Balap Liar

4 Mei 2025 - 20:42 WIB

NU dan Muhammadiyah Desak APH Tegas Tangani Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo

4 Mei 2025 - 19:07 WIB

Kades Temenggungan Klaim Tidak Terlibat Pesta Miras, Saksi Beberkan Fakta Sebaliknya

4 Mei 2025 - 18:49 WIB

Trending di Hukum & Kriminal