PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Mendekati peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, sejumlah pedagang buah di Kabupaten Probolinggo sumringah. Sebabnya, buah-buahan laris manis diburu warga, untuk kebutuhan slametan.
Para Pedagang Kaki Lima (PKL) sepanjang jalur Pantura Kota Kraksaan misalnya, sejak dua hari terakhir dagangan mereka banyak laku diborong warga. Jika sehari biasanya hanya terjual 5 hingga 10 kikogram buah, kali ini penjualan mencapai puluhan kilogram.
Salah satu PKL penjual buah, Siti Aminah (31) mengatakan, omset yang didapat menjelang perayaan Isra’ Mi’raj meningkat dua kali lipat jika dibandingkan dengan hari sebelumnya. Otomatis, penghasilannya pun juga meningkat dua kali lipat.
“Dalam sehari, biasanya buah duku atau manggis paling banyak laku 5-10 Kilogram. Sedangkan saat ini meskipun hanya setengah hari dagangan sudah laku 15-20 Kilogram,” kata PKL asal Desa Jabung Sisir, Kecamatan Paiton ini, Senin (1/4/2019).
Buah yang paling diburu warga selama sepekan terakhir ini, imbuh dia, adalah buah manggis. Rata-rata warga membeli manggis diatas 2 kilogram. “Manggis yang banyak laku, harganya Rp. 10 ribu per kilogram,” Aminah menambahkan.
Salah satu warga, Nur Khotimah (30) asal Kelurahan Kraksaan Wetan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo menjelaskan, ia lebih senang membeli buah di PKL pinggir jalan dibandingkan di pasar.
“Harganya kalau di pinggir jalan lebih murah. Biasanya kalau saat-saat seperti sekarang pedahang di asar menjual buah dengan harga tinggi, sedangkan di PKL harga tetap seperti biasa,” ujar ibu rumah tangga (IRT) dengan 2 anak ini. (*)
Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan