Probolinggo,- Komitmen membangun pariwisata berkelanjutan terus diperkuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui sinergi dengan para pelaku wisata lokal.

Salah satunya ditunjukkan oleh The Bentar Beach yang kini menerapkan konsep ‘Clean and Green Beach Tourism’ sebagai identitas destinasi unggulan. Konsep ini dibahas secara mendalam dalam program Podcast LPPL Radio Bromo FM, Selasa (4/11/2025).

Podcast yang dipandu penyiar Sony tersebut menghadirkan Abdul Hamid selaku Manajer The Bentar Beach sebagai narasumber utama.

Dalam kesempatan itu, Hamid menjelaskan bahwa pihaknya mengusung filosofi ‘Pantai Bersih, Wisata Nyaman, Alam Lestari’ sebagai dasar pengelolaan kawasan wisata.

“Kebersihan bukan sekadar kewajiban, tetapi sudah menjadi budaya. Setiap pagi seluruh karyawan ikut membersihkan area pantai sebelum jam operasional. Pengunjung pun kami ajak berpartisipasi melalui program Beach Clean Every Morning,” ujar Hamid.

Advertisement

Sebagai wujud inovasi, pengelola The Bentar Beach juga mengembangkan Eco Point Card, yakni sistem penghargaan bagi wisatawan yang aktif menjaga kebersihan. Poin yang terkumpul dapat ditukar dengan potongan tiket atau souvenir.

“Edukasi kepada pengunjung agar wisatawan memiliki kesadaran untuk tidak meninggalkan sampah serta mengolah sampah organik menjadi pupuk dan anorganik dengan prinsip 3R (Reduse, Reuse dan Recycle),” paparnya.

“Selain itu, diterapkan sistem Kebersihan Terpadu melalui pembagian zona tanggung jawab bagi seluruh petugas dan karyawan,” imbuh pria asal Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo ini.

Dengan luas 4,5 hektare, The Bentar Beach kini memiliki 38 toilet, 12 area parkir, 8 playground dan 8 musala. Lokasinya yang hanya dua menit dari exit tol Gending, menjadikannya destinasi favorit bagi wisatawan dengan rata-rata 5 ribu pengunjung per bulan dan rating kepuasan 4,8 di Google Review.

“Harga tiket masuk The Bentar Beach sangat terjangkau sebesar Rp 20.000 untuk semua hari,” tutur Hamid.

Ia menambahkan, pihaknya juga berupaya mewujudkan wisata ramah lingkungan melalui kolaborasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo untuk penanaman tanaman produktif serta rencana penggunaan energi surya bagi fasilitas pantai.

“Kami ingin The Bentar Beach menjadi contoh destinasi yang indah dan cerdas menjaga lingkungan. Dengan dukungan masyarakat dan pemerintah daerah, konsep Clean and Green Beach Tourism ini dapat menjadi identitas wisata Kabupaten Probolinggo,” urainya.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Kabupaten Probolinggo, Dody Kasman  menilai kolaborasi Radio Bromo FM dengan pihak swasta sebagai bentuk inovasi komunikasi publik yang efektif.

“Podcast seperti ini mampu menampilkan sisi inspiratif Kabupaten Probolinggo. Tidak hanya promosi wisata, tetapi juga edukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan dan memperkuat citra daerah,” ucap Dody.

Dody menyebut, Diskominfo Kabupaten Probolinggo terus mendorong agar LPPL Radio Bromo FM menjadi media yang mengangkat nilai lokal, edukasi publik dan promosi wisata berkelanjutan dalam rangka memperkuat posisi Probolinggo menuju Smart City yang hijau dan inovatif.

“Kami berharap sinergi ini bisa memperkuat posisi Kabupaten Probolinggo sebagai daerah yang inovatif, hijau dan berdaya saing menuju Smart City,” Dody memungkasi. (*)

Editor: Mohammad S

Komentar Ditutup! Anda tidak dapat mengirimkan komentar pada artikel ini.