Pasuruan, – Ratusan fotografer, dari pemula hingga profesional, memadati Taman Safari Prigen, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (2/8/2025) pagi.
Mereka datang untuk berburu momen terbaik dalam penutupan roadshow kompetisi foto dan video satwa nasional, International Animal Photo & Video Competition (IAPVC) 2025.
Kompetisi tahunan ini telah berlangsung sejak lebih dari tiga dekade lalu. Tahun 2025 menjadi penyelenggaraan ke-35 sejak pertama kali digelar oleh Taman Safari Indonesia sebagai bagian dari kampanye konservasi dan edukasi berbasis visual.
Tahun ini, Taman Safari Prigen menjadi lokasi penutup setelah sebelumnya digelar di Taman Safari Bogor dan Solo Safari.
Sejak pagi, peserta mulai memenuhi area taman. Kamera DSLR hingga ponsel pintar aktif membidik berbagai aktivitas satwa.
Selain kompetisi utama, kegiatan di Prigen juga diisi dengan sesi foto tematik bersama satwa dan workshop visual fotografi.
Director of Commercial & Corporate Strategy Taman Safari Indonesia, Hans Manansang, menilai tingginya partisipasi dalam roadshow tahun ini menunjukkan bahwa media visual masih menjadi ruang ekspresi yang relevan.
“Tahun ini adalah tahun yang luar biasa untuk IAPVC. Antusiasme dari Bogor, Solo, dan kini Prigen membuktikan bahwa masyarakat Indonesia sangat bersemangat menyalurkan kreativitas lewat media visual,” ujarnya.
IAPVC 2025 membuka enam kategori lomba untuk berbagai kalangan usia, mulai dari foto satwa endemik dan wildlife nasional maupun internasional.
“Ada juga kategori remaja, serta konten sosial media berupa foto dan video pendek,” tambah Hans.
Pendaftaran karya masih dibuka hingga 31 Agustus 2025 melalui iapvc.tamansafari.com atau Instagram @tamansafari.id. Total hadiah mencapai ratusan juta rupiah, termasuk satu unit mobil listrik. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra