Menu

Mode Gelap
Kebakaran Landa Pasar Baru Pandaan, Puluhan Lapak Terbakar Perbaikan Tuntas, Jalur Krucil – Tambelang Probolinggo Kini Mulus Tiga Nama Muncul sebagai Calon PJ Sekda Kota Probolinggo, Siapa Saja? BP Haji Bertransformasi jadi Kementerian, Kemenag Jember Sebut Minim Informasi Truk Muat 10 Ton Beras Tergelincir ke Sungai Bondoyudo Lumajang Stadion Bayuangga Bakal jadi Venue Hari Jadi Kota Probolinggo, Askot PSSI dan Suporter Persipro Meradang

Sosial · 14 Jul 2025 11:31 WIB

Marak Begal, Curanwan, dan Curanmor: Gus Darwis: NU Lumajang Siap Turun ke Gelanggang


					Ketua PCNU Lumajang, Gus Darwis siap membantu menangani kriminalitas seperti, pembegalan, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), narkoba, dan aksi kriminal lainnya (Foto: Asmadi).
Perbesar

Ketua PCNU Lumajang, Gus Darwis siap membantu menangani kriminalitas seperti, pembegalan, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), narkoba, dan aksi kriminal lainnya (Foto: Asmadi).

Lumajang, – Maraknya tindak kriminalitas di wilayah Lumajang dan sekitarnya, seperti pembegalan, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), narkoba, dan aksi kriminal lainnya, menjadi perhatian serius dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lumajang.

Ketua PCNU, Muhammad Darwis yang akrab disapa Gus Darwis menyatakan, NU siap mengambil peran aktif dalam penanganan masalah tersebut, termasuk kemungkinan menurunkan Banser (Barisan Ansor Serbaguna).

“Nanti kita kolaborasikan, kita lihat apakah kemudian pihak NU membutuhkan Banser atau kita nanti yang proaktif untuk kemudian menawarkan kepada pemerintah dalam hal ini, APH (Aparat Penegak Hukum), untuk juga melibatkan unsur-unsur dari NU. Kami siap,” ujar Gus Darwis, Senin (14/7/25).

Menurutnya, keamanan bukan hanya menjadi tanggung jawab aparat, tetapi juga seluruh elemen masyarakat, termasuk organisasi keagamaan seperti NU.

Ia menyebut, keterlibatan Banser dapat menjadi salah satu bentuk dukungan sosial terhadap kinerja aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

Selain itu, Gus Darwis juga menekankan pentingnya pendekatan edukatif dalam penanganan persoalan ini. NU, katanya, siap untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, membangun kesadaran kolektif, serta mengkampanyekan gerakan waspada dan antisipatif terhadap potensi tindak kejahatan.

“Kita tahu bahwa di Lumajang dan beberapa kabupaten sekitar akhir-akhir ini juga diresahkan dengan maraknya begal, curanmor, bahkan peredaran narkoba. Ini harus menjadi perhatian kita semua, karena ini adalah masalah nyata di tengah masyarakat, dan kita tidak boleh tutup mata,” tegasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 40 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Perbaikan Tuntas, Jalur Krucil – Tambelang Probolinggo Kini Mulus

29 Agustus 2025 - 04:15 WIB

Stadion Bayuangga Bakal jadi Venue Hari Jadi Kota Probolinggo, Askot PSSI dan Suporter Persipro Meradang

28 Agustus 2025 - 17:24 WIB

PKK Kabupaten Pasuruan Ikut Andil dalam Pencegahan Narkoba Bersama BNN

26 Agustus 2025 - 17:31 WIB

Layang-layang Jadi Penyebab Utama Padamnya Listrik PLN di Lumajang

26 Agustus 2025 - 15:07 WIB

Bangunan Liar di Kawasan Pelabuhan Kota Pasuruan Dibongkar Paksa

25 Agustus 2025 - 18:04 WIB

Stok Beras Medium di Jatim Mulai Langka, Begini Kondisinya di Probolinggo

25 Agustus 2025 - 16:01 WIB

Sempat Pudar, Tradisi Kelereng Balap Kembali Warnai Agustusan di Kedungsupit Probolinggo

24 Agustus 2025 - 16:48 WIB

Haru! Belasan Emak-emak di Probolinggo Dapat Hadiah Umroh Gratis

22 Agustus 2025 - 05:07 WIB

Polisi Inisiasi Gerakan Pangan Murah di Probolinggo, 44 Ton Beras Ludes

21 Agustus 2025 - 18:08 WIB

Trending di Sosial