Menu

Mode Gelap
Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo Anggaran Zonk, Persipro 54 Diambang Kegagalan Ikuti Liga 4 Jawa Timur Harga Tembakau Kasturi Turun, Petani Lumajang Tetap Sumringah GMNI Jember Lurug Kantor DPRD, Desak Reformasi Polri hingga Transparansi DPR Pemuda di Pasuruan Dikeroyok Gara-gara Serempetan Motor, Satu Pelaku Ditangkap Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Petakan Daerah Rawan Krisis Air Bersih

Ekonomi · 11 Jul 2025 20:41 WIB

Kunjungi Jember, Wamentan Dorong Peningkatan Produksi Padi


					PANEN: Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono, saat memanen padi menggunakan alat panen kombinasi (combine harvester) di Desa Sukamakmur, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember, Jumat (11/7/25) siang. (foto: M. Abd. Rozak Mubarok).
Perbesar

PANEN: Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono, saat memanen padi menggunakan alat panen kombinasi (combine harvester) di Desa Sukamakmur, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember, Jumat (11/7/25) siang. (foto: M. Abd. Rozak Mubarok).

Jember,– Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Sudaryono, hadir di tengah petani dalam kegiatan panen padi bersama di Desa Sukamakmur, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember, Jumat (11/7/25).

Dalam kunjungan kerjanya, Wamentan menyoroti potensi besar Kabupaten Jember dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

Sudaryono menekankan dua kunci penting agar hasil panen di Jember semakin meningkat yakni bibit unggul dan pupuk yang memadai.

Menurutnya, saat ini petani Jember sudah mulai merasakan kemudahan dalam memperoleh pupuk. Hal ini menjadi modal penting untuk meningkatkan frekuensi panen.

“Kalau dulu setahun hanya panen sekali, sekarang harus bisa dua bahkan tiga kali. Tak perlu buka lahan baru, cukup optimalkan yang sudah ada,” jelasnya.

Ia juga menilai Jember memiliki potensi besar sebagai daerah penopang pangan nasional. Selain tanahnya subur, dukungan dari kepala daerah juga sangat membantu.

“Pak Bupati Fawait ini masih muda, energik, dan punya visi. Koordinasi dengan pusat jadi lebih mudah,” tambah Sudaryono.

Bupati Jember, Muhammad Fawait menyebut, pihaknya tengah melakukan uji coba pupuk baru di lahan seluas 120 hektare.

Pupuk ini, imbuhnya, tidak hanya meningkatkan hasil panen, tapi juga mampu mengusir berbagai hama seperti tikus dan burung.

“Kami uji coba dan hasilnya sangat baik. Harapannya bisa diperluas ke wilayah lain di Jember,” ujarnya.

Pemkab Jember juga berkomitmen menambah dukungan untuk sektor pertanian. Mulai dari infrastruktur hingga alat pertanian, akan terus ditingkatkan di tahun-tahun mendatang.

“Kami ingin petani Jember bisa lebih sejahtera, produksi meningkat, dan Jember bisa jadi tulang punggung ketahanan pangan nasional,” tutup Gus Fawait, panggilan akrabnya. (*)


Editor : Mohammad S

Publisher :Keyra


Artikel ini telah dibaca 48 kali

Baca Lainnya

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

Harga Tembakau Kasturi Turun, Petani Lumajang Tetap Sumringah

9 September 2025 - 21:05 WIB

Penyerapan Pupuk Organik di Lumajang Rendah, Alokasi Berpotensi Dikurangi

8 September 2025 - 18:54 WIB

Petani Tebu Lumajang Akhirnya Sumringah, Tumpukan Gula di Gudang Terjual Rp.79,7 Miliar

5 September 2025 - 19:13 WIB

Impor Gula Rafinasi Bocor ke Pasar Konsumsi, Gula Petani Lokal Tak Terserap

4 September 2025 - 10:59 WIB

Kebanjiran Order, Persewaan Baju Karnaval di Pasuruan Raup Puluhan Juta

24 Agustus 2025 - 17:18 WIB

Dari Dapur Nenek ke Meja Milenial, Makanan Tradisional yang Menyatukan Zaman

24 Agustus 2025 - 15:15 WIB

Target Luas Tanam Tembakau di Kabupaten Probolinggo Belum Tercapai

18 Agustus 2025 - 17:22 WIB

Harga Tembakau di Probolinggo Mulai Melonjak, Tembus Rp 66 Ribu/Kg

15 Agustus 2025 - 14:48 WIB

Trending di Ekonomi