Menu

Mode Gelap
Heboh Program Xpose Uncercored Dinilai Lecehkan Pesantren, MUI-NU Kompak Layangkan Kecaman Duduk di Bantalan Rel, Pria di Pasuruan Tewas Disambar KA Penataran Spesialis Pencuri Pompa Air di Rumah Ibadah Pasuruan Diringkus Polisi Karangan Bunga Misterius Dikirim ke Polres Lumajang dari ‘Korban Maling Sapi’ Tepergok Pemilik, Curanmor di Gatsu Kota Probolinggo Gagal Hunian Warga Binaan Rutan Kraksaan Digeledah, Sejumlah Barang Terlarang Ditemukan

Pemerintahan · 26 Jun 2025 09:29 WIB

Jalan Mulus Bukan Impian, Pemkab Probolinggo Mulai Perbaiki Jalur Krucil–Tambelang


					DIPERBAIKI: Proses perbaikan jalan di ruas jalur Krucil-Tambelang, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo. (foto: istimewa).
Perbesar

DIPERBAIKI: Proses perbaikan jalan di ruas jalur Krucil-Tambelang, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo. (foto: istimewa).

Probolinggo,– Warga Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, kini bisa bernapas lega. Setelah berjibaku dengan jalan rusak dan berlubang selama beberapa bulan terakhir, ruas jalan Krucil–Tambelang, mulai diperbaiki.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menargetkan perbaikan jalan di lereng Pegunungan Argopuro itu bisa rampung lebih cepat dari jadwal, yakni pada akhir Agustus tahun ini.

Proyek ini membawa harapan besar bagi ribuan warga yang menggantungkan aktivitas sehari-harinya pada jalan tersebut. Selama ini, warga sangat terganggu dengan kerusakan infrastruktur jalan.

Selain sebagai jalur utama penghubung antardesa, jalan Krucil–Tambelang juga menjadi akses vital menuju sejumlah destinasi wisata di kaki Gunung Argopuro, termasuk wisata Bermi Eco Park yang sedang tumbuh pesat.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Probolinggo, Hengki Cahjo Saputra menyebut, proses perbaikan dimulai sejak 11 Juni 2025 dengan waktu pengerjaan selama 150 hari kalender.

Namun, pihaknya telah menargetkan penyelesaian proyek perbaikan jalan lebih cepat dari batas akhir kontrak, yakni pada 8 Oktober 2025 nanti.

“Secara teknis memang pengerjaan kami rancang selama lima bulan. Tapi dengan manajemen waktu dan sumber daya yang baik, kami optimistis bisa merampungkan sebelum Agustus berakhir. Ini agar masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya,” kata Hengki, Kamis (26/6/25).

Proses rehabilitasi jalan dilakukan secara bertahap dan terstruktur dengan metode konstruksi yang memperhatikan standar ketahanan jangka panjang. Pekerjaan diawali dengan pelapisan agregat kelas A sebagai fondasi dasar jalan.

Selanjutnya dilakukan pengaspalan dengan menggunakan campuran AC-Base setebal 6 sentimeter, dan ditutup dengan lapisan akhir AC-Wearing Course setebal 4 sentimeter.

Total anggaran yang dialokasikan untuk proyek ini mencapai Rp4,7 miliar, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Probolinggo.

Dana tersebut digunakan untuk memperbaiki ruas jalan sepanjang tiga kilometer yang selama ini menjadi keluhan utama masyarakat setempat.

“Pengerjaan proyek ini akan kami awasi secara ketat. Mulai dari material hingga metode pelaksanaan, semua harus sesuai spesifikasi. Kami tidak ingin ada hasil asal-asalan. Ini adalah investasi jangka panjang untuk masyarakat,” ucap Hengki.

Hengki melanjutkan, proyek ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintahan Bupati Probolinggo, Gus Haris, bersama Wakil Bupati Ra Fahmi, memiliki perhatian serius terhadap pemerataan pembangunan. Tidak hanya berfokus di wilayah kota, namun juga menyentuh daerah pelosok desa.

“Dengan konektivitas yang baik, aktivitas ekonomi dan pendidikan akan tumbuh. Ini juga bagian dari visi kami dalam membangun desa dari pinggiran,” imbuh dia.

Masyarakat setempat, Deni, menyambut baik dimulainya proyek perbaikan jalan ini. Ia mengaku sudah lama menunggu perbaikan jalan, yang awalnya ia pikir hanya sekedar impian.

“Jalan ini sangat vital, kalau hujan jadi licin dan rawan kecelakaan. Banyak warga jatuh karena lubang besar di jalan, alhamdulillah sekarang sudah mulai diperbaiki, kami sangat bersyukur. Mudah-mudahan hasilnya bagus dan awet,” harap Deni. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 102 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Karangan Bunga Misterius Dikirim ke Polres Lumajang dari ‘Korban Maling Sapi’

14 Oktober 2025 - 15:03 WIB

Gedung Direhabilitasi, Dispendukcapil Jember Alihkan Layanan ke Kecamatan dan Aplikasi Online

13 Oktober 2025 - 20:07 WIB

Gerakan Sosial, Jurnalis Santuni Bocah Penderita Sindrom Proteus di Bago Probolinggo

13 Oktober 2025 - 19:09 WIB

Ribuan Pencari Kerja Serbu Job Fair Selokambang, 20 Perusahaan Tawarkan Ratusan Lowongan

11 Oktober 2025 - 16:47 WIB

Lumajang Targetkan Penurunan Kemiskinan hingga 6,86% pada 2026

10 Oktober 2025 - 17:48 WIB

Perubahan Perda Menyuburkan Tumbuhnya Tempat Hiburan Malam di Kota Probolinggo, Polemik Bermunculan

10 Oktober 2025 - 14:23 WIB

Menuju 2026, Lumajang Fokus pada Lima Prioritas Strategis Pembangunan

10 Oktober 2025 - 13:16 WIB

Lumajang Terancam Lumpuh Fiskal, Khofifah Desak Pemerintah Pusat Naikkan DBHCHT

10 Oktober 2025 - 10:56 WIB

PKB Jember Gelar Forum Aspirasi, Dorong Inovasi Pendapatan Daerah di Tengah Pemangkasan Dana Pusat

9 Oktober 2025 - 21:10 WIB

Trending di Pemerintahan