Menu

Mode Gelap
Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

Hukum & Kriminal · 4 Jun 2025 14:39 WIB

Kasus Dugaan Pengeroyokan Pedagang Es Krim oleh Oknum Satpol PP Lumajang Berakhir Damai


					Satuan Polisi Pamong Praja Lumajang dan Misrat sepakat berdamai. Perbesar

Satuan Polisi Pamong Praja Lumajang dan Misrat sepakat berdamai.

Lumajang, – Kasus dugaan pengeroyokan yang melibatkan lima oknum petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lumajang terhadap seorang pedagang es krim bernama Misrat (50), warga Desa Tegalciut, Kecamatan Klakah, akhirnya berakhir dengan penyelesaian damai.

Insiden yang sempat menghebohkan masyarakat ini terjadi saat Misrat berjualan di Alun-alun Lumajang pada Minggu (11/5/2025).

Setelah melalui proses mediasi, kedua belah pihak sepakat menyelesaikan masalah secara kekeluargaan. Dalam berita acara mediasi yang diterima, kelima oknum Satpol PP yang diduga terlibat pengeroyokan turut menandatangani kesepakatan damai bersama Misrat. Saat ini, kelima petugas tersebut masih berstatus pegawai kontrak di Satpol PP Lumajang.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menyampaikan, bahwa Satpol PP telah bertemu dengan Misrat dan meminta maaf atas kejadian tersebut. “Pak Misrat menerima permintaan maaf dan sepakat menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan,” kata Bupati Lumajang, Rabu (4/6/2025).

Ia juga menyampaikan permohonan maaf secara resmi kepada Misrat dan seluruh warga Lumajang yang merasa terganggu oleh insiden ini. Ia berharap kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan.

Sebelumnya, Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar mengungkapkan, hasil pemeriksaan rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian. Menurutnya, rekaman tersebut tidak menunjukkan adanya aksi pemukulan oleh oknum Satpol PP.

“Hasil pemeriksaan rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian tidak ada pemukulan sama sekali,” jelas Kapolres Alex di Mapolres Lumajang, Rabu (28/5/2025). (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 569 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terungkap! Ini Alasan Pria di Pasuruan Nekat Curi Pakaian Dalam Wanita

1 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Kejari Lumajang Selidiki Dugaan Korupsi Alih Fungsi Sungai Asem

1 Agustus 2025 - 19:50 WIB

Terekam CCTV, Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Pasuruan Diringkus Polisi

31 Juli 2025 - 19:53 WIB

Polres Probolinggo Ringkus Enam Maling Jalanan yang Resahkan Warga

31 Juli 2025 - 18:49 WIB

Melawan, Polisi Tembak Pelaku Perampokan di Sumberwetan Kota Probolinggo

31 Juli 2025 - 17:35 WIB

Kejari Lumajang Segera Lelang Motor Tilang Tak Diambil Pemiliknya

31 Juli 2025 - 15:42 WIB

Kejari Kabupaten Pasuruan Terima Pengembalian Dana Hibah PKBM Senilai Rp2,5 Miliar

30 Juli 2025 - 18:13 WIB

Warga Desa Wonorejo Lumajang Dibacok Orang Tidak Dikenal

30 Juli 2025 - 17:37 WIB

Duh! Mahasiswi Magang Kehilangan Uang dan Dompet di Kantor Bupati Probolinggo, CCTV Mati

30 Juli 2025 - 15:53 WIB

Trending di Hukum & Kriminal