Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Ekonomi · 7 Apr 2025 18:23 WIB

Pengunjung Pantai Mbah Drajid Membeludak, Omset UMKM Meningkat


					Pelaku UMKM di Pantai Mbah Drajid omsetnya meningkat saat Lebaran. (Foto: Asmadi)
Perbesar

Pelaku UMKM di Pantai Mbah Drajid omsetnya meningkat saat Lebaran. (Foto: Asmadi)

Lumajang, – Sektor pariwisata menjadi salah satu pendorong bagi pelaku Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM) di berbagai daerah. Tak terkecuali di Kabupaten Lumajang.

Dengan terus bergerak dan berinovasi, para pelaku UMKM berpeluang mendorong terjadinya aktivitas wisata berkelanjutan.

Di momentum Lebaran 2025 ini,  sejumlah pedagang UMKM di Pantai Mbah Drajid, Desa Wotgalih, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang, meraup untung hingga jutaan rupiah.

Satina (43) pedagang makanan di Pantai Mbah Drajid mengaku, ada kenaikan omset penjualan yang diraihnya dibandingkan pada hari-hari biasa. Kenaikan itu disebut mencapai dua kali lipat, dikarenakan meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung.

“Kalau dibandingkan dengan hari-hari biasanya sangat jauh lah, kalau kemaren sebelum hari libur sangat sepi, kalau sekarang dua kali lipat pendapatan saya, dan jumlahnya ya jutaan per harinya,” kata Satina, Senin (7/4/25).

Satina  mengaku, kalau hari-hari biasa hanya mendapatkan Rp700 ribu per harinya. Angka itu melonjak di momen libur Lebaran tahun ini.

“Di hari biasa kadang cuma dapat Rp700 ribu, kalau libur lebaran seperti ini bisa sekitar Rp2.700.000, sampai Rp3.400.000 per harinya,” katanya.

Senada dengan Satina, Lukman penjual es degan mengaku, mendapatkan penghasilan lebih pada momen libur lebaran ini.

Kata dia, pada saat momen libur lebaran, pendapatan dari hasil penjualan es degan bisa mencapai Rp1.100.000 per harinya.

“Kalau hari biasa ya, pendapatan saya itu paling banyak Rp650.000 per harinya.  Saat momen libur seperti saat ini ya alhamdulillah jualan saya bisa sampai Rp1.100.000 per harinya,” katanya.

Untuk diketahui, perkembangan UMKM di Kabupaten Lumajang tidak terlepas dari pesatnya pertumbuhan sektor pariwisata. Industri pariwisata sebagai penopang terkuat perekonomian Lumajang turut mendorong terbukanya lapangan usaha termasuk UMKM.

“Kunjungan wisatawan ke Pantai Mbah Drajid ini sangat berpengaruh terhadap perkembangan UMKM. Terlebih berada di kawasan pariwisata, koneksi dengan wisatawan luar daerah bisa memberikan nilai tambah dari sisi promosi wisata,” jelas Bupati Lumajang, Indah Amperawati. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 43 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Perputaran Uang Pemotongan Hewan Kurban di Probolinggo Capai Rp 30 Miliar

14 Juni 2025 - 14:23 WIB

PHRI Lumajang Nilai Kebijakan Mendagri Buka Peluang Besar Pertumbuhan Hotel dan Restoran

8 Juni 2025 - 08:58 WIB

Terjadi Deflasi, Harga Cabai di Jember Turun Drastis

4 Juni 2025 - 01:41 WIB

Gurihnya Keripik Talas Lereng Gunung Semeru Rambah Luar Daerah

29 Mei 2025 - 17:17 WIB

Laris Sebelum Hari H, Sapi Kurban di Pasuruan Hampir Habis

28 Mei 2025 - 17:14 WIB

Disporapar Probolinggo Gelar Pelatihan Digital, Dorong Pegiat Ekonomi Kreatif Kuasai Teknologi

28 Mei 2025 - 16:43 WIB

Jual Sapi Zaman Now: Offline, Online, tetapi Tetap Bikin Dompet Tebal

27 Mei 2025 - 17:16 WIB

Menjelang Idul Adha, Harga Hewan Ternak di Lumajang Merangkak Naik

24 Mei 2025 - 18:34 WIB

Pedagang Hewan Qurban Musiman Mulai Bertebaran di Kota Probolinggo

23 Mei 2025 - 18:07 WIB

Trending di Ekonomi