Menu

Mode Gelap
Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas Berkah MTQ XXXI Jatim, Ekonomi UMKM di Jember Ikut Tumbuh Sidak Pembangunan Gedung Inspektorat, DPRD Kota Probolinggo Pesimis Pengerjaan Tepat Waktu

Peristiwa · 20 Mar 2025 19:33 WIB

Perbaiki Aliran Listrik, Warga Kota Probolinggo Tewas Tersetrum


					TEWAS: Petugas gabungan di Kota Probolinggo saat mengevakuasi korban dari atap rumah. (foto: Hafiz Rozani) Perbesar

TEWAS: Petugas gabungan di Kota Probolinggo saat mengevakuasi korban dari atap rumah. (foto: Hafiz Rozani)

Probolinggo,- Malang menimpa Subur (69), warga Jalan Kartini, Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.  Ia tewas tersengat aliran listrik, Kamis sore (20/3/25).

Informasi yang dihimpun, petaka itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Bermula kala ada trobel pada kelistrikan rumah korban.

Korban yang kerap memperbaiki sambungan listrik, lantas berupaya memperbaiki sendiri dengan naik ke atas atap rumah.

Tak lama setelah korban naik ke atas genting, terdengar suara teriakan. Mendengar suara tersebut, keluarga dan warga lantas naik untuk melihat keadaan.

Benar saja, korban ditemukan sudah tergeletak dengan kondisi tidak bernyawa diatas atap rumah. Keluarga dan warga kemudian menghubungi pihak kepolisian.

Selain itu, petugas PLN dan Pemadam Kebakaran (Damkar), juga dihubungi agar korban lekas dievakuasi. Korban lantas dievakuasi oleh petugas gabungan.

“Informasi yang kami terima, sebelum meninggal korban hendak membetulkan kelistrikan. Diduga saat membetulkan itulah korban tersetrum,” ujar Petugas Tindak Internal (PTI) Damkar Kota Probolinggo, Satiman.

Proses evakuasi korban berjalan cukup sulit karena korban berada di atap. Petugas gabungan harus menggunakan tandu yang diikat dengan tali untuk menurunkan korban.

Selang 45 menit kemudian, jenazah korban berhasil dievakuasi dari atap rumah. Jasadnya dibawa ke kamar mayat RSUD dr. Mohammad Saleh.

“Saat kita evakuasi korban sudah dalam kondisi meninggal. Evakuasi terkendala lokasi korban yang ada di atas atap. Kami juga berkoordinasi dengan PLN untuk mematikan aliran listrik,” imbuh Satiman.

Kapolsek Mayangan, Kompol Heri Sugiono menyebut, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kejadian. Namun dugaan sementara, penyebabnya karena tersengat aliran listrik.

“Korban sudah dievakuasi oleh petugas damkar dan kepolisian. Saat ini, kasus tersebut masih kita tangani,” terangnya. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 126 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Trending di Peristiwa