Probolinggo,- Banyak cara yang bisa dilakukan sembari menunggu waktu berbuka puasa tiba. Salah satunya, seperti yang dilakukan oleh sejumlah pembalap cilik di Kota Probolinggo.
Meski sedang puasa, para pembalap cilik ini harus tetap mengasah kebugaran dan kemampuan, agar bisa tampil prima kala mengikuti kejuaraan.
Salah satu lokasi latihan balap motor di Kota Probolinggo berada di area GOR Kedopok, di Jalan Mastrip, Kecamatan Kedopok. Pada pukul 14.30 WIB, para pembalap cilik, mulai mempersiapkan kuda pacunya untuk dijajal di sirkuit.
Meski terik matahari masih menyengat, dan harus menahan lapar dan haus, para pembalap cilik yang rata-rata masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), tetap fokus melahap track lurus dan tikungan.
Tak hanya pembalap cilik lokal saja yang rutin berlatih. Tak jarang juga pebalap luar daerah, seperti pembalap asal Kabupaten Probolinggo, Pasuruan dan Lumajang.
Pembalap cilik asal Nguling, Kabupaten Pasuruan, Muhammad Khadafi, mengaku terjun ke dunia balap sejak tahun 2023 atau kelas 1 SD. Bahkan di tahun keduanya jadi pembalap, ia beberapa kali menyabet beberapa kejuaraan bergengsi.
“Setelah mini GP, saya sekarang naik kelas ke road race. Nah saat ini terus berlatih meski bulan puasa, karena cita-cita saya menjadi pembalap, seperti Alex Marquez,” kata Khadafi, Senin (10/3/25).
Meskipun tubuh para pembalap cilik ini kecil dan saat start masih dibantu oleh orang tua ataupun mekanik, namun saat berada diatas motor mereka bak pembalap profesional.
Para pembalap cilik ini rata-rata menggunakan motor 150 cc. Meski beresiko tinggi, namun para pembalap cilik ini mengaku tak takut karena demi peningkatan skill balapnya.
Salah satu pembalap asal Kademangan, Kota Probolinggo, Batara Mandala Putra Siswanto mengaku meski puasa ia tetap latihan karena untuk meningkatkan skill balapnya, khususnya ketahanan fisik.
“Karena baru 11 bulan terjun ke dunia balap motor, maka latihan rutin menjadi kunci untuk meningkatkan skill. Bahkan di bulan Ramadhan, serta dalam kondisi puasa pun saya tetap latihan,” kata remaja 13 tahun ini.
Tak hanya ajang asah skill, latihan balap motor yang dilakukan oleh para pembalap cilik di GOR Kedopok ini juga menjadi wadah ngabuburit warga.
Tak sedikit warga datang yang melihat latihan balap ini. Mulai orang tua, anak muda, hingga keluarga pebalap hingga waktu berbuka puasa tiba. (*)
Editor : Mohammad S
Publisher : Keyra
