Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Pemerintahan · 5 Mar 2025 14:59 WIB

Modernisasi Diyakini Bagian dari Administrasi Pemerintahan Lumajang


					Istimewa. Perbesar

Istimewa.

Lumajang, – Bupati Lumajang Indah Amperawati akan mempercepat transformasi digital di lingkungan birokrasi. Salah satu langkah yang dilakukan yakni penerapan Tanda Tangan Elektronik (TTE) sebagai bagian dari upaya modernisasi administrasi pemerintahan.

Wanita yang akrab disapa  Bunda Indah itu menegaskan, penerapan TTE bukan sekadar inovasi, tetapi menjadi kebutuhan mendesak dalam meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan publik.

“Ini namanya era digitalisasi pada birokrasi kita. TTE ini adalah salah satu produk dari digitalisasi birokrasi dan menjadi salah satu upaya kita untuk mempercepat pelayanan,” ujarnya.

D sisi lain, penerapan TTE memungkinkan proses penandatanganan dokumen dilakukan secara digital, mengurangi ketergantungan pada dokumen fisik, serta mempercepat distribusi dokumen di lingkungan pemerintahan.

“Tidak ada lagi surat-surat yang menumpuk. Dokumen bisa segera terdistribusikan kapan pun dan di mana pun tanpa harus ada berkas fisik,” lanjutnya.

“Selain itu, penggunaan TTE juga meningkatkan keamanan dokumen, meminimalisir risiko pemalsuan tanda tangan, serta memastikan keabsahan dokumen tanpa perlu bertemu secara fisik,” tambahnya.

Di samping itu, penerapan TTE, berbagai layanan pemerintahan di Lumajang diprediksi akan berjalan lebih cepat dan efisien. Proses administrasi yang sebelumnya membutuhkan waktu berhari-hari kini dapat diselesaikan dalam hitungan menit.

“Transformasi digital ini sejalan dengan visi birokrasi yang efektif, efisien, dan akuntabel, serta mendukung program Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang diusung pemerintah pusat,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 32 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan

2 Agustus 2025 - 05:41 WIB

Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

1 Agustus 2025 - 20:37 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya

31 Juli 2025 - 21:54 WIB

Gubernur Khofifah Sebut Gangguan Jalur Laut dan Darat Hambat Distribusi BBM ke Jember

31 Juli 2025 - 16:32 WIB

Warga Terjebak Banjir Lahar, Pemkab Lumajang Ajukan Normalisasi Sungai Regoyo

31 Juli 2025 - 14:50 WIB

Sekda Memasuki Masa Pensiun, Pemkot Probolinggo Segera Buka Seleksi Terbuka

29 Juli 2025 - 19:55 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Pembangunan Gedung Inspektorat Kota Probolinggo Kembali Dilanjutkan

29 Juli 2025 - 18:05 WIB

Antrean BBM di Lumajang Meningkat Drastis, Bupati Pastikan Stok Aman

29 Juli 2025 - 14:44 WIB

Dampak Kelangkaan BBM, Pemkab Jember Terapkan Belajar dan Kerja dari Rumah

29 Juli 2025 - 11:52 WIB

Trending di Pemerintahan