Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Lingkungan · 1 Mar 2025 13:01 WIB

Kontur Tanah Labil, Tebing Piket Nol Lumajang Rawan Terjadi Longsor Susulan


					RAWAN: Material longsor berupa tanah dan bebatuan besar di KM 57 Piket Nol, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. (foto: Asmadi). Perbesar

RAWAN: Material longsor berupa tanah dan bebatuan besar di KM 57 Piket Nol, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Longsor dengan material tanah dan bebatuan besar terjadi di KM 57 Piket Nol, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jumat (28/2/2025) pagi.

Insiden ini sempat menutup total akses jalan nasional sebelum akhirnya dibuka kembali secara bertahap setelah material longsor dibersihkan dari badan jalan.

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Lumajang mencatat, tanah longsor di jalur Lumajang – Malang itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Yudi Cahyono mengatakan, meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, longsor sempat menyebabkan jalur nasional tertutup total.

“BPBD Lumajang bersama sejumlah pihak terkait, termasuk Koramil 0821/09 Candipuro, Polsek Candipuro, Satlantas Polres Lumajang, BBPJN Jatim-Bali, Tagana Dinsos P3A, serta relawan, bergerak cepat melakukan koordinasi dan penanganan,” ujarnya.

Upaya pembersihan terus dilakukan dengan koordinasi antara BPBD Lumajang, BBJN Jawa-Bali, Dinas Perhubungan Lumajang serta pemerintah desa setempat.

Ia mengimbau kepada para pengguna jalan untuk menggunakan jalur alternatif via jalur Curahkobokan atau Ranupane menuju arah Malang hingga kondisi jalur kembali normal.

“Kami mengingatkan bahwa kontur tanah di kawasan Piket Nol yang labil berisiko mengalami longsor susulan,” sebutnya.

“Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tetap waspada, terutama saat melintas di jalur tersebut, terutama pada musim hujan,” tandas Yudi. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 49 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Mekarnya Tabebuya di Embong Kembar, Ketika Lumajang Menyulap Diri Jadi Negeri Sakura

12 September 2025 - 13:06 WIB

Longsor Tutup Jalur Lumajang-Malang, Sistem Buka-Tutup Diberlakukan

10 September 2025 - 11:42 WIB

Perkuat Jalur Gumitir, Pemasangan Beronjong di Tikungan Khokap Dikebut

27 Agustus 2025 - 03:35 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Lumajang Ingatkan Hindari Kawasan Rawan Longsor dan Banjir

21 Agustus 2025 - 20:20 WIB

TRC dan Loader Dikerahkan, BPBD Lumajang Buka Akses Jalan Tertimbun Longsor

20 Agustus 2025 - 14:16 WIB

Jelang Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Warga Protes Kerusakan Hutan di Kawasan Proyek Tol Probowangi

16 Agustus 2025 - 19:55 WIB

Ingat! Mulai 10 Agustus 2025, Pasar Minggu Kota Probolinggo Pindah ke Jalan Suroyo

8 Agustus 2025 - 19:52 WIB

Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur

2 Agustus 2025 - 18:04 WIB

Jalur Lumajang-Malang via Piket Nol Tertutup Longsor di Enam Titik

31 Juli 2025 - 19:36 WIB

Trending di Lingkungan