Menu

Mode Gelap
Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

Peristiwa · 26 Jan 2025 13:19 WIB

Hiace Adu Banteng dengan Truk di Paiton, Dua Nyawa Melayang


					OLAH TKP: Anggota Unit Laka Satlantas Polres Probolinggo gelar olah TKP di lokasi kecelakaan. (foto: istimewa) Perbesar

OLAH TKP: Anggota Unit Laka Satlantas Polres Probolinggo gelar olah TKP di lokasi kecelakaan. (foto: istimewa)

Probolinggo,- Insiden maut terjadi di ruas jalur pantura Paiton, Kabupaten Probolinggo, Minggu (26/1/25) pagi. Dua nyawa melayang akibat kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 04.30 WIB ini.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Aditya Wikrama mengatakan, Tempat Kejadian Perkara (TKP) terjadi di wilayah Desa Sumberrejo, Kecamatan Paiton.

Adapun kendaraan yang terlibat adakah minibus jenis Hiace P 7020 EA yang beradu moncong dengan truk nopol EA 8289 AB.

“Kecelakaannya tabrak depan-depan atau adu depan,” kata Aditya.

Ia menjelaskan, mulanya kendaraan Hiace yang dikemudikan oleh Fajar Maulidi Alamsyah (24) melaju dari arah barat. Sedangkan truk yang disopiri oleh Alex Gobang Flores, warga Sumbawa Nusa Tenggara Barat (NTB) melaju dari arah timur.

Sesampainya di TKP, diduga Fajar, warga Desa/Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, kehilangan konsentrasi sehingga melaju terlalu ke kanan.

Nahas di saat bersamaan dari arah berlawanan juga melaju truk yang dikemudikan oleh Alex. Tak ayal, kecelakaan pun tak dapat dihindari.

Akibat kecelakaan tersebut, dua dari 12 orang yang berada di dalam minibus Hiace meninggal dunia. Keduanya adalah Fajar dan Hj. Iffatul Atuf, merupakan salah satu keluarga besar pondok pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo.

“Saudara Fajar meninggal dunia, dan satu ibu nyai juga meninggal dunia ketika dalam perawatan di rumah sakit,” ujarnya.

Polisi sudah melakukan olah TKP untuk mengetahui secara pasti penyebab kecelakaan. Dugaan sementara, petaka disebabkan oleh pengemudi Hiace yang kurang konsentrasi dalam mengemudi.

“Kami sudah olah TKP, korban juga telah dievakuasi dari lokasi kejadian,” tandas Aditya. (*)

 


Editor: Mohamad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 820 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Warga Pilang Kota Probolinggo Ditemukan Tewas Setelah Berhari-hari Mengurung Diri di Kamar

28 Juli 2025 - 18:40 WIB

Ditinggal Sebentar Buat Nota, Toko Spon dan Rumah Warga Rejoso Ludes Dilalap Api

28 Juli 2025 - 16:28 WIB

Trending di Peristiwa