Menu

Mode Gelap
Kertas dari Pelepah Pisang di Lumajang Tembus Pasar Jakarta Bandara Notohadinegoro Kembali beroperasi, Tiket Jember–Jakarta Hanya Rp1,3 Jutaan Momentun Kemerdekaan, 217 Tahanan Rutan Kraksaan Hirup Udara Bebas Perdana, Presiden Prabowo Pimpin Upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka Dari Angkut Rumput, Gelindingan Jadi Ajang Balap HUT RI ke-80 di Pasuruan Hadiah Kemerdekaan ke-80 RI, Warga Jember Kini Bisa Terbang Langsung ke Jakarta

Sosial · 16 Jan 2025 16:32 WIB

Genangan Air Mengganggu Aktivitas Pasar Ikan Bangil, Pemkab Pasuruan Segera Ambil Tindakan


					MENGGANGU: Petugas Disperindag Kab. Pasuruan saat mengecek dampak banjir di Pasar Bangil. (foto: Moh. Rois) Perbesar

MENGGANGU: Petugas Disperindag Kab. Pasuruan saat mengecek dampak banjir di Pasar Bangil. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan, – Hujan deras yang mengguyur hampir sepanjang Rabu (15/1/2025) malam hingga Kamis (16/1/2025) dini hari menyebabkan genangan air di area Pasar Ikan Bangil, Kabupaten Pasuruan. Kondisi tersebut mengganggu aktivitas pasar.

Menyikapi kondisi tersebut, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pasuruan bekerja sama dengan tim BPBD untuk segera mengatasi genangan dan memastikan pasar kembali normal agar tidak menghambat transaksi para pedagang dan pembeli.

Kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan, Diana Lukita Rahayu, menjelaskan, genangan air di Pasar Bangil memang sudah menjadi masalah rutin setiap kali hujan deras. Meskipun demikian, pihaknya selalu berupaya untuk menangani genangan tersebut.

“Kami tak ingin aktivitas jual beli terganggu terlalu lama. Oleh karena itu, kami langsung berkoordinasi dengan BPBD untuk penanganan cepat,” ujarnya.

Petugas dari Disperindag dan BPBD bekerja keras menguras air dengan pompa-pompa air. Salah satu titik yang mendapat perhatian khusus adalah bak-bak kontrol yang sudah tak mampu menampung debit air hujan.

Diana menambahkan, kehadiran petugas di lapangan sangat penting agar pasar tetap bisa beroperasi pada pagi hari, ketika pedagang dan pembeli sudah mulai berdatangan.

“Saat hujan turun pada sore atau malam hari, pengurasan air manual biasa kami lakukan, tapi kali ini kami intensifkan dengan bantuan tim BPBD. Upaya ini dilakukan agar aktivitas pasar yang padat tidak terganggu lebih lama,” ujarnya.

Namun, masalah genangan di Pasar Ikan Bangil bukanlah hal baru. Diana mengakui, sistem drainase yang ada di kawasan tersebut belum memadai.

“Saluran drainase seringkali tidak mampu menampung volume air yang tinggi. Ditambah lagi, letak geografis pasar yang berada di kawasan rendah membuat air hujan dari daerah lebih tinggi cenderung mengalir ke area pasar dan menggenang,” jelas Diana.

Pemerintah Kabupaten Pasuruan, lanjut Diana, tengah merencanakan revitalisasi Pasar Bangil.

“Kami akan segera menyusun rencana perbaikan dengan tim teknis untuk mengatasi masalah drainase dan memperbaiki kondisi pasar,” tuturnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 50 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dari Angkut Rumput, Gelindingan Jadi Ajang Balap HUT RI ke-80 di Pasuruan

17 Agustus 2025 - 18:37 WIB

Kado Kemerdekaan bagi Warga Probolinggo, Jalan Krucil–Tambelang Kini Mulus

17 Agustus 2025 - 13:47 WIB

Mobilitas Warga Tersendat, DPRD Jember Desak Perbaikan Jalur Gumitir Dipercepat

16 Agustus 2025 - 20:18 WIB

Getuk Goreng Merah Putih khas Bromo Sambut Euforia Kemerdekaan HUT RI ke-80

16 Agustus 2025 - 19:40 WIB

Warga Pulau Gili Ketapang Sumringah, Dapat Bendera Gratis dari Kepolisian

16 Agustus 2025 - 00:43 WIB

Gubernur Jatim Terbitkan SE Penggunaan Sound Horeg, Pemkot Probolinggo Didesak Segera Tindaklanjuti

15 Agustus 2025 - 20:12 WIB

Larangan Sewa Huntap di Lumajang Berlaku Parsial, Warga Minta Aturan Ditegakkan

15 Agustus 2025 - 16:19 WIB

Musim Kemarau, BPBD Pasuruan Suplai Air dan Tambah Tandon Baru

13 Agustus 2025 - 16:52 WIB

Atasi Dampak Kekeringan, Polisi Gelontorkan Bantuan Air Bersih

11 Agustus 2025 - 17:59 WIB

Trending di Sosial