Menu

Mode Gelap
Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi Batik dan Bordir Lumajang Unjuk Pesona di Ajang Batik Bordir Aksesoris Fair 2025 Kemenag Lumajang Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Jamaah Haji Lansia

Lingkungan · 4 Jan 2025 16:09 WIB

Cegah Kecelakaan, 9 Pos Perlintasan KA Baru Dioperasikan di Probolinggo


					BEROPERASI: Salah satu pos perlintasan kereta api di Desa Pesisir, Kec. Sumberasih, yang telah beroperasi. (foto: istimewa)
Perbesar

BEROPERASI: Salah satu pos perlintasan kereta api di Desa Pesisir, Kec. Sumberasih, yang telah beroperasi. (foto: istimewa)

Probolinggo,- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo, tahun 2024 membangun sebanyak 9 pos perlintasan kereta api di Kabupaten Probolinggo.

Setelah selesai dibangun, 9 pos perlintasan yang tersebar di tiga kecamatan mulai dioperasikan, sebagai upaya untuk menekan angka kecelakaan kereta api.

Adapun 9 pos perlintasan kereta api yang dibangun dan mulai operasikan ini tersebar di tiga kecamatan yakni Kecamatan Tongas, Kecamatan Sumberasih, dan Kecamatan Leces.

“Awalnya jumlah PJL di 3 kecamatan tersebut berjumlah 8 titik, namun di tahun 2025, bertambah menjadi 9 titik. Dengan tambahan 9 titik maka total terdapat 17 titik pos perlintasan kereta api yang telah dibangun,” kata Kepala Dishub Kabupaten Probolinggo, Edy Suryanto.

Edy mengungkapkan, meski telah ada 17 pos perlintasan kereta api dibangun, namun masih terdapat 14 titik perlintasan sebidang yang juga butuh perhatian.

 Dishub Kabupaten Probolinggo, imbuhnya, terus berupaya kedepan untuk terus melengkapi sebidang tanah yang masih belum lengkap tersebut.

Meski telah ada 17 pos perlintasan telah dibangun, Dishub Kabupaten Probolinggo meminta kepada masyarakat atau pengguna kendaraan untuk berhati-hati saat melintas diperlintasan kereta api, khususnya yang belum dilengkapi fasilitas pengaman.

“Kami berharap, dengan telah dioperasikannya 9 pos perlintasan kereta api baru, dapat menekan angka kecelakaan yang melibatkan kereta api, terlebih dapat meningkatkan kehati-hatian di perlintasan sebidang,” imbuh Edy. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 84 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penutupan Tambak Udang Penyebab Limbah Hanya Janji, Warga Surati Pemkab dan DPRD Jember

30 April 2025 - 13:40 WIB

Pemkab Probolinggo Kebut Perbaikan Jembatan Rusak, Gunakan Dana Kedaruratan

28 April 2025 - 20:00 WIB

Lindungi Pengguna Jalan, KAI Jember Pasang Portal di Perlintasan Berbahaya

23 April 2025 - 04:52 WIB

Hippa di Lumajang Keluhkan Efektivitas Dam Boreng

22 April 2025 - 19:41 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Trending di Lingkungan