Lumajang, – Kepala Bidang Peternakan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Lumajang, Endra Novianto mengatakan, pihaknya sudah mendistribusikan vaksin hewan ternak.
“Awalnya kami masih menunggu vaksin dari pusat. Akhirnya satu minggu yang lalu Lumajang dikirimi 500 dosis dan sudah divaksinkan,” kata Endra saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/25).
Diberitakan sebelumnya, kasus virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Lumajang mulai merebak lagi. Sejak bulan November hingga Desember, sebanyak 800 – 900 sapi terserang PMK.
Artinya, jumlah vaksin yang didistribusikan kepada peternak tidak memenuhi jumlah hewan ternak yang terserang PMK.
Bahkan, tidak menutup kemungkinan, jumlah hewan ternak yang terjangkit PMK semakin merambat ke ternak lainnya.
“Dosis vaksin yang dikirim ke Lumajang kurang, tapi semua sama se-Jawa Timur seperti ini. Kami masih menunggu program dari pusat. Sambil menunggu kami masih melakukan pengobatan disinveksi kandang,” katanya.
Lebih lanjut Endra menjelaskan, kalau vaksinasi terakhir yang dilakukan oleh DKPP Lumajang di bulan November.
“Kalau vaksinasi, terakhir di bulan November. Karena droping vaksin dari pusat sudah masuk expired. Nah, sekarang pusat sudah mulai distribusi vaksin lagi,” pungkasnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra
