Menu

Mode Gelap
Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi Batik dan Bordir Lumajang Unjuk Pesona di Ajang Batik Bordir Aksesoris Fair 2025 Kemenag Lumajang Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Jamaah Haji Lansia Anak di Bawah Umur di Lumajang Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya KAI Daop 9 Jember Persempit Perlintasan JPL 09, Hanya Boleh Dilalui Kendaraan Bermotor

Peristiwa · 11 Des 2024 09:00 WIB

Jalur Piket Nol Tepatnya di KM 54 Tertutup Material Longsor


					Tanah longsor yang terjadi di kawasan Piket Nol, tepatnya di KM 54. Perbesar

Tanah longsor yang terjadi di kawasan Piket Nol, tepatnya di KM 54.

Lumajang, – Jalur penghubung antara Kabupaten Lumajang – Malang yang berada di kawasan perbukitan Piket Nol tertutup tanah longsor.

Tanah longsor yang terjadi tepatnya di Kilo Meter (KM) 54 Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Rabu (11/12/24) dini hari.

Diduga kuat, longsor yang terjadi di kawasan Piket Nol akibat hujan deras yang mengguyur di kawasan itu. Tebing yang dipangkas dalam proyek pelebaran jalan mengalami longsor hingga menutup seperempat jalan.

“Di kawasan Piket Nol telah terjadi longsor yang memakan seperempat jalan, jadi untuk roda empat maupun roda dua untuk lebih meningkatkan kewaspadaan, apa lagi saat ini sudah masuk musim penghujan,” kata Arif  warga Desa Sumberwuluh.

Untuk itu, dirinya mengimbau kepada masyarakat yang mau melintas di jalur Piket Nol atau perbatasan Candipuro dan Pronojiwo  agar tetap menjaga kewaspadaannya jika melintas di kawasan tersebut.

“Karena sering terjadi tanah longsor, bahkan saat kejadian tanah longsor kawasan Piket Nol terpantau angin berhembus kencang, jadi tetap tingkatkan kewaspadaan karena tanah longsor dan pohon tumbang bisa terjadi kapan saja,” kata Arif.

Sementara itu, Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Yudhi Cahyono mengatakan, mendapatkan laporan adanya tanah longsor yang menutup seperempat jalan Piket Nol.

“Tadi teman-teman sudah bergeser menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi tumpukan tanah yang menutupi jalur Piket Nol,” kata Yudhi.

Dirinya mengimbau masyarakat khususnya pengendara atau pengguna jalan untuk mewaspadai potensi longsor di jalur-jalur lintas selatan yang berada di tepi tebing atau jurang karena berisiko terjadi longsor saat turun hujan.

“Tetap berhati-hati dan ekstra waspada karena bencana bisa terjadi kapan saja, terutama saat turun hujan deras,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 109 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Hindari Pemotor, Ambulans Bawa Jenazah di Jember Tabrak Pembatas Jalan hingga Terguling

22 April 2025 - 17:54 WIB

Trending di Peristiwa