Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Budaya · 25 Agu 2024 21:13 WIB

Ada Festival Segoro Topeng Kali Wungu di Lumajang, Bikin Pelaku UMKM Sumringah


					GEMULAI: Para penari Tari Topeng Segoro Kali Wungu tampak gemulai saat menari di Pantai Watu Pecak, Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Minggu (25/8/24) sore. (foto: Asmadi) Perbesar

GEMULAI: Para penari Tari Topeng Segoro Kali Wungu tampak gemulai saat menari di Pantai Watu Pecak, Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Minggu (25/8/24) sore. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Kabupaten Lumajang menjadi salah satu daerah di Jawa Timur, yang kaya budaya. Salah satunya, Tari Topeng Segoro Kali Wungu yang merupakan budaya khas kota pisang.

Untuk melestarikan budaya lokal tersebut, warga pun menggelar festival Tari Topeng Segoro Kali Wungu, di Pantai Watu Pecak, Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Minggu (25/8/24).

Tampak para penari Segoro Topeng Kali Wungu yang jumlahnya 100 orang, amat gemulai membawakan setiap gerakan. Tarian kian lengkap dengan kesenian jaran kencak yang mengiringinya.

Festival ini diadakan untuk mempromosikan potensi pariwisata dan produk UMKM Lumajang kepada masyarakat domestik maupun wisatawan mancanegara.

Festival Segoro Topeng Kali Wungu ini diisi dengan berbagai pertunjukan, seperti Tarian Topeng Kali Wungu, Jaran Kencak, dan pameran berbagai macam aneka produk UMKM lokal.

Festival ini diharapkan mampu  meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Lumajang, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat.

“Melalui Festival Tari Topeng Segoro Kali Wungu ini, diharapkan lumajang dapat semakin dikenal sebagai tujuan wisata yang menawarkan keindahan alam yang alami,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang, Yuli Harismawati.

“Semoga festival ini dapat menjadi awal dari bangkitnya sektor pariwisata dan UMKM di Lumajang,” Yuli menambahkan.

Menurut Yuli, ratusan lapak industri ekonomi kreatif dan pelaku UMKM telah berpartisipasi meramaikan festival yang dikunjungi ratusan masyarakat itu, bakal membantu membangkitkan ekonomi warga sekitar.

“Selain telah menjadi ajang hiburan bagi masyarakat Lumajang, festival ini dapat meningkatkan pendapatan ekonomi pelaku UMKM,” jelasnya.

Salah pelaku UMKM Ratna, merasa senang dengan adanya festival ini. Pasalnya, selain dapat mempromosikan keindahan alam, seni dan budaya, juga memberikan dampak signifikan bagi penjualan produk UMKM.

Menurutnya, dari pagi hingga sore ketika festival berlangsung, dirinya mengaku mendapatkan penghasilan lebih banyak dari hari-hari biasanya.

“Tentunya dengan adanya festival ini sangat senang. Selain ada suguhan pertunjukan kesenian, disini saya mendapatkan untung selama jualan disini,” jelasnya. (*)

 


Editor: Mohamad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 55 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dihadiri Menteri Kebudayaan, Dua Dukun Pandita Dikukuhkan di Pura Luhur Poten

11 Juni 2025 - 14:37 WIB

Mengenal Sate Lanjeng, Tradisi Tahunan Santri Bani Rancang Probolinggo saat Idul Adha

10 Juni 2025 - 06:35 WIB

Ngater Kajien Iringi Keberangkatan Belasan Jamaah Calon Haji asal Pulau Gili Ketapang

25 Mei 2025 - 13:17 WIB

Desa Senduro, Permata Lumajang dalam Program Berseri: dari Alam hingga Moderasi Beragama

19 Mei 2025 - 17:20 WIB

Pradaksina, Ritual Puncak Perayaan Waisak di Klenteng Tri Dharma Sumber Naga Probolinggo

13 Mei 2025 - 08:54 WIB

Pariwisata Lumajang Butuh Inklusi Pelaku Lokal, Bukan Sekadar Panggung untuk EO Luar

11 Mei 2025 - 16:10 WIB

Batu Badar Besi Semeru, Ikon Langka dari Lumajang

11 Mei 2025 - 10:26 WIB

Harjakabpro ke-279, Ada Selametan Bumi di Alun-alun Kraksaan

10 Mei 2025 - 06:34 WIB

Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan

3 Mei 2025 - 20:50 WIB

Trending di Budaya