Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Hukum & Kriminal · 14 Agu 2024 18:54 WIB

Curi Uang Penjualan Bensin, Warga Gading Dihajar Warga


					DIMASSA: Pelaku saat diperiksa di Mapolsek Pajarakan. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

DIMASSA: Pelaku saat diperiksa di Mapolsek Pajarakan. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Bogem mentah warga beberapa kali mendarat di wajah dan tubuh Didit Ariata Dwi Anggara (34) warga Desa Mojolegi, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo.

Ia tertangkap basah mencuri uang di tempat usaha milik Muhammad Firmansyah, warga Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan.

Saat kejadian, korban sedang berada di dapur rumahnya. Saat itu korban mendengar kaleng tempat untuk menyimpan uang hasil berjualan bensin jatuh.

Setelah dicek, ternyata ada Angga yang terburu-buru sambil berusaha memasukkan uang curiannya ke balik jaket yang dikenakan.

Korban pun langsung bergegas menghampiri pelaku, dan menarik badannya. Sontak saja, uang yang dicurinya langsung berhamburan.

“Kemarin sore itu ketika ketahuan, Angga ini diteriaki maling oleh korban. Sehingga warga langsung mengerumuninya,” kata Kanitreskrim Polsek Pajarakan, Aiptu Andik Kurniawan, Rabu (14/8/2024).

Andik menjelaskan, uang yang hendak dibawa kabur oleh pelaku totalnya Rp 80 ribu berupa pecahan Rp 2 – 10 ribu. Kini pelaku dan barang bukti tersebut telah diamankan ke Mapolsek Pajarakan.

“Selain itu, kami juga mengamankan motor yang digunakan pelaku saat melancarkan aksinya,” ucapnya.

Sementara itu, Didit mengaku, terpaksa mencuri untuk memenuhi kebutuhan hariannya.

Pasalnya, sebagai kepala rumah tangga, ia harus menghidupi istri dan tiga anaknya yang baru berusia sembilan dan tiga tahun, sedangkan anak bungsunya baru berusia delapan bulan.

“Kerja saya kuli bangunan, dan seminggu ini sudah tidak ada kerjaan. Ini pertama kalinya saya mencuri dan saya menyesal,” cetusnya. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publiaher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 98 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

16 Juni 2025 - 04:37 WIB

Tersangka Sabu Asal Nguling Diciduk, Polisi Kembangkan hingga Tangkap Pemasok di Probolinggo

15 Juni 2025 - 18:39 WIB

Komplotan Pencuri Motor di Lumajang dan Malang Dibongkar, Ditembak saat Penangkapan

13 Juni 2025 - 20:44 WIB

Kades Ambal-Ambil Pasuruan jadi Tersangka Kasus Korupsi Rp448 Juta

13 Juni 2025 - 16:16 WIB

Pemilik Rumah di Grati Tempat Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan Diamankan Polisi

13 Juni 2025 - 15:42 WIB

Penganiayaan Brutal di Jember, 2 Orang Tewas, 2 Kritis

11 Juni 2025 - 21:42 WIB

Foto Buron Edi Dipertunjukkan di Persidangan Kasus Peredaran Ganja di Gunung Semeru

11 Juni 2025 - 14:15 WIB

Divonis Lebih Berat dari Tuntutan, Peminjam KTP di Lumajang Dihukum 2 Tahun Penjara

10 Juni 2025 - 19:59 WIB

Belum Jera, Bandar Sabu di Pasuruan Ditangkap Lagi dengan 29 Gram Barang Bukti

9 Juni 2025 - 16:00 WIB

Trending di Hukum & Kriminal