Menu

Mode Gelap
Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir Pemilik Kafe Magnolia Siap Buka Ruang Komunikasi Soal Lahan Parkir

Hukum & Kriminal · 5 Agu 2024 19:52 WIB

Polres Pasuruan Ciduk Tiga Pengedar Narkoba, Sita 11,84 Gram Sabu


					Ilustrasi pengedar sabu-sabu. Perbesar

Ilustrasi pengedar sabu-sabu.

Pasuruan,- Satuan Reserse Narkoba Polres Pasuruan kembali mengungkap kasus peredaran narkoba. Kali ini, tiga orang pelaku pengedar narkoba jenis sabu-sabu diringkus aparat.

Ketiga pelaku yang berhasil diringkus ini masing-masing berinisial MT (51), TH (30), dan SL (53). MT merupakan warga Dusun Klataan, Desa Dayurejo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan.

TH, warga Dusun Dukuh Wetan, Desa Sumberrejo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. Sedangkan SL, warga Dusun Klotoan, Desa Kebunrejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.

Kapolres Pasuruan melalui Kasat Resnarkoba, Iptu Agus Yulianto, menjelaskan, penangkapan dilakukan di lokasi yang berbeda.

MT ditangkap pada Kamis (1/8/2024) sementara TH dan SL ditangkap pada Jumat (2/8/2024).

“Pelaku MT ditangkap di Prigen, sedangkan TH dan SL ditangkap di Winongan,” ujar Agus saat dikonfirmasi, Senin (5/8/2024).

Dari hasil penangkapan, petugas menyita barang bukti berupa sabu-sabu dengan total berat mencapai 11,84 gram.

Selain itu, turut disita sejumlah barang bukti lainnya seperti timbangan digital, handphone, uang tunai, dan berbagai peralatan untuk mengedarkan narkoba.

“Pelaku MT mengaku mendapatkan sabu-sabu dari seorang bandar berinisial HL yang saat ini masih dalam pengejaran,” ungkap Agus.

Atas perbuatannya, ketiga pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) atau Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

“Ancaman hukumannya cukup berat, yakni penjara minimal 5 tahun,” Agus memungkasi. (*)

 

 


Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 103 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terungkap! Ini Alasan Pria di Pasuruan Nekat Curi Pakaian Dalam Wanita

1 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Kejari Lumajang Selidiki Dugaan Korupsi Alih Fungsi Sungai Asem

1 Agustus 2025 - 19:50 WIB

Terekam CCTV, Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Pasuruan Diringkus Polisi

31 Juli 2025 - 19:53 WIB

Polres Probolinggo Ringkus Enam Maling Jalanan yang Resahkan Warga

31 Juli 2025 - 18:49 WIB

Melawan, Polisi Tembak Pelaku Perampokan di Sumberwetan Kota Probolinggo

31 Juli 2025 - 17:35 WIB

Kejari Lumajang Segera Lelang Motor Tilang Tak Diambil Pemiliknya

31 Juli 2025 - 15:42 WIB

Kejari Kabupaten Pasuruan Terima Pengembalian Dana Hibah PKBM Senilai Rp2,5 Miliar

30 Juli 2025 - 18:13 WIB

Warga Desa Wonorejo Lumajang Dibacok Orang Tidak Dikenal

30 Juli 2025 - 17:37 WIB

Duh! Mahasiswi Magang Kehilangan Uang dan Dompet di Kantor Bupati Probolinggo, CCTV Mati

30 Juli 2025 - 15:53 WIB

Trending di Hukum & Kriminal