Menu

Mode Gelap
Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan Sebulan, Polres Probolinggo Bongkar 17 Kasus Narkotika dan Okerbaya Perselisihan soal 1 Liter Bensin, Paman dan Keponakan Berujung di PN Lumajang Kakak-adik Maling Motor Spesialis Bobol Rumah Ditangkap Polisi, Beraksi di 21 TKP

Peristiwa · 30 Jul 2024 22:57 WIB

Longsor di Piket Nol Lumajang, Jalur Dibuka-tutup


					LONGSOR: Pembersihan material longsor dengan alat berat di jalur Piket Nol Lumajang. (foto: Asmadi). Perbesar

LONGSOR: Pembersihan material longsor dengan alat berat di jalur Piket Nol Lumajang. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Tebing di jalur piket nol Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, alami longsor. Tebing tersebut berada di kilometer 58, tepatnya disebelah baratkj jembatan Gladak Perak.

Erik, salah seorang warga setempat mengatakan, longsor terjadi sekitar pukul 11.38 WIB. Padahal, pada oeristiwa longsor itu terjadi, aktivitas pekerja proyek sedang

Lumajang,- Tebing di jalur piket nol Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, alami longsor. Tebing tersebut berada di kilometer 58, tepatnya disebelah barar jembatan Gladak Perak.

Erik, salah seorang warga setempat mengatakan, longsor terjadi sekitar pukul 11.38 WIB. Padahal, pada peristiwa longsor itu terjadi, aktivitas pekerja proyek sedang berlangsung.

“Ya pas waktu kerja, untung gak sampai kena. Sebab tadi itu banyak pekerja proyek dibawah,” kata Erik saat dikonfirmasi Selasa (30/7/24).

Dihubungi terpisah, Kapolsek Candipuro Iptu Lugito mengatakan, longsor yang terjadi di Kilometer 58 itu, disebabkan adanya proyek pelebaran jalan di jalur piket nol.

Disamping ada proyek pelebaran jalan, dijalur tersebut telah terjadi hujan dengan intensitas lebat. Sehingga mengakibatkan terjadinya tanah longsor.

“Benar terjadi longsor di jalur piket nol kilometer 58, dugaan awal karena ada pengerjaan proyek pelebaran jalan,” katanya.

Lugito menambahkan, saat ini material longsor sudah dibersihkan dari badan jalan. Akses penghubung Lumajang – Malang ini juga sudah dibuka.

Namun, polisi memberlakukan sistem buka tutup untuk kendaraan yang melintas.

Sebab, jalan yang licin akibat tanah bercampur air dikhawatirkan membuat kendaraan tergelincir.

“Untuk longsoran sudah bisa di eksekusi namun jalur kita gunakan sistem buka tutup,” pungkasnya.

Ia mengimbau agar masyarakat yang mau melintas di jalur piket nol untuk tetap berhati-hati. Sebab situasi jalan yang penuh dengan sisa lumpur membuat jalannya licin.

“Saya himbau agar masyarakat yang melintas berhati-hati jika mau melintas di jalur piket nol,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 99 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Hindari Pemotor, Ambulans Bawa Jenazah di Jember Tabrak Pembatas Jalan hingga Terguling

22 April 2025 - 17:54 WIB

Mayat Ditemukan di Sungai Bondoyudo Lumajang

22 April 2025 - 14:48 WIB

Trending di Peristiwa