Menu

Mode Gelap
Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

Pemerintahan · 26 Des 2023 20:29 WIB

Antisipasi Bencana saat Libur Nataru, BPBD Kota Probolinggo Siapkan Personel 24 Jam


					SIAGA: Kalaksa BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo menunjuk monitor cuaca di Pusdalops PB. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

SIAGA: Kalaksa BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo menunjuk monitor cuaca di Pusdalops PB. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Momen libur Natal dan tahun baru (Nataru) banyak digunakan masyarakat untuk berpergian, berwisata, atau pulang kampung sehingga mobilitas warga cenderung meningkat.

Karena sudah memasuki musim penghujan serta adanya potensi bencana, BPBD Kota Probolinggo menyiagakan petugas baik di pos pelayanan hingga di kantor BPBD selama 24 jam.

Ada beberapa potensi bencana yang terjadi di Kota Probolinggo saat libur Nataru, mulai dari genangan, banjir akibat luapan sungai, hingga pohon tumbang. Potensi bencana ini bisa terjadi di antaranya di jalur utama penghubung antar kota.

Terkait hal ini, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo mengatakan, BPBD Kota Probolinggo mendukung dengan mengirimkan personel untuk standby di pos pelayanan yang berlokasi di depan Makodim 0820. Petugas ini nantinya akan siap siaga jika terjadi bencana.

“Selain itu, kami juga menyiagakan petugas 24 jam yang selalu memonitor perubahan dan kondisi cuaca di Pusdalops PB yang terjadi akhir-akhir ini. Selain itu, peralatan juga telah kami siapkan,” ujar Sugito, Selasa (26/12/2023).

Adapun titik potensi bencana di Kota Probolinggo saat musim penghujan, sepanjang aliran Sungai Legundi serta sepanjang Sungai Kedunggaleng. Kedua sungai ini berada di Kecamatan Wonoasih, dan Kedopok.

Selain itu, dengan pengerjaan proyek yang ada di beberapa titik di kota, di antraanya perbaikan drainase di Pasar Baru, diharapkan dapat segera selesai. Sehingga saat puncak musim hujan, tidak terjadi lagi genangan.

“Sekarang sudah masuk musim penghujan, diprediksi untuk puncak musim penghujan akan terjadi di akhir bulan Januari hingga Februari,” kata Sugito. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

2 Mei 2025 - 16:57 WIB

Dari Sejarah Ki Hajar Dewantara, Bupati Lumajang Dorong Revitalisasi Pendidikan untuk Tingkatkan SDM

2 Mei 2025 - 16:04 WIB

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tujuh Formasi CPNS di Lumajang Belum Terisi, Pemkab Lumajang Tetap Fokus Kualitas Pelayanan

28 April 2025 - 17:51 WIB

Dinsos Lumajang Habiskan Dana Rp5,113 Miliar untuk Pemenuhan Pelayanan Minimum

28 April 2025 - 13:30 WIB

Trending di Pemerintahan