Menu

Mode Gelap
Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar

Regional · 4 Des 2023 18:30 WIB

Antisipasi Kemacetan saat Nataru, Satlantas Polres Lumajang Siapkan Rekayasa Lalin


					RAWAN MACET: Jalan raya Ranuyoso menjadi salah satu titik rawan kemacetan saat libur Natal dan Tahun Baru. (foto: Asmadi). Perbesar

RAWAN MACET: Jalan raya Ranuyoso menjadi salah satu titik rawan kemacetan saat libur Natal dan Tahun Baru. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Satlantas Polres Lumajang menyiapkan rekayasa lalu lintas di wilayah Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang.

Jalur Lumajang – Probolinggo diprediksi akan mengalami kemacetan, karena ada perbaikan jalan. Sehingga, bagi pengendara roda dua maupun empat dihimbau untuk terus berhati-hati.

“Untuk jalur Pronojiwo, Ranupani maupun daerah pegunungan Semeru, kami terus melakukan antisipasi bencana seperti banjir dan tanah longsor. Disana kan penuh dengan perbukitan,” kata Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Suwarno, Senin (4/11/23).

Hingga saat ini, imbuh dia, pihaknya terus melakukan antisipasi untuk mengatasi kemacetan di wilayah Ranuyoso. Sedangkan untuk pendirian posko, pihaknya masih menunggu intruksi dari Polda Jawa Timur (Jatim).

“Jauh-jauh hari kami sudah antisipasi perihal kemacetan maupun bencana yang akan mengganggu arus lalulintas, kalau soal pendirian posko, kami menunggu intruksi Polda Jatim,” bebernya.

Informasi yang diterima jurnalis PANTURA7.com, pelebaran jalan di kawasan Kabupaten Probolinggo hampir selesai. Meski begitu, bagi pengendara yang hendak melintas, dilarang menerobos bila terdapat kemacetan ataupun kondisi arus yang padat merayap.

Suwarno mengimbau, bagi pengendara roda dua maupun empat, agar tidak melewati jalur alternatif, terutama jalur yang memiliki perlintasan kereta api tanpa palang pintu. Sebab, kondisi itu dikhawatirkan memicu kemacetan.

“Kami imbau pengendara roda dua maupun empat agar tidak melewati jalur alternatif, apa lagi jalur yang digunakan ada perlintasan res kereta api tanpa palang pintu,” pungkasnya. (*)

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik

2 Agustus 2025 - 22:26 WIB

Sambut HUT RI ke-80, Pemkot Probolinggo Bagikan 6 Ribu Bendera ke Warga

1 Agustus 2025 - 19:01 WIB

Jalur Gumitir Ditutup, Warga Ramai-ramai Naik Kereta Api

29 Juli 2025 - 18:25 WIB

Dari Lumajang ke Jember dan Batu, Parti Libur Siap Ekspansi ke Kota Lain

27 Juli 2025 - 15:12 WIB

Jazz Gunung Bromo 2025 Usung Dua Series, Sal Priadi Pukau Penonton di Hari Pamungkas

27 Juli 2025 - 12:44 WIB

Lomba Dayung di Pesisir Kota Pasuruan Diharapkan Tarik Wisatawan

26 Juli 2025 - 17:18 WIB

MUI Desak Wali Kota Probolinggo Berani Perangi Miras, LGBT dan Sound Horeg

22 Juli 2025 - 12:43 WIB

Ada Festival Nusantara 2025 di Jember, Perkuat Branding Surga Kopi dan Tembakau

17 Juli 2025 - 19:17 WIB

Masih Bingung Tiket Kereta Api untuk Anak? Begini Aturannya

17 Juli 2025 - 11:24 WIB

Trending di Regional