Menu

Mode Gelap
GOR A Yani Bakal Dipercantik, FPTI Kota Probolinggo Pindahkan Wall Climbing Polres Probolinggo Bentuk Tim Gabungan Usut Tragedi Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Lumajang Gagal Lindungi Anak, Proses Kasus Pemerkosaan oleh Ayah Kandung Berjalan Lamban 27 Jemaah Haji Lumajang Diberangkatkan Mendadak Penertiban Tambang Pasir Ilegal di Lereng Semeru Ricuh, Polisi Dihadang Warga Pertumbuhan Ekonomi di Jember Relatif Sehat, PHK Massal Berkurang

Ekonomi · 21 Nov 2023 17:29 WIB

Tembus Pasar Internasional, 57 Ton Tepung Porang asal Probolinggo Diekspor ke Cina


					KOMODITAS EKSPOR: Kepala Barantin, Sahat M Panggabean saat melihat porang di pabrik pengolahan porang di Probolinggo. (foto: Humas Barantin). Perbesar

KOMODITAS EKSPOR: Kepala Barantin, Sahat M Panggabean saat melihat porang di pabrik pengolahan porang di Probolinggo. (foto: Humas Barantin).

Probolinggo,- Pemerintah melalui Badan Karantina Indonesia (Barantin) memfasilitasi ekspor 57 ton tepung porang asal Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, untuk pertama kalinya pasca pasar Cina dibuka kembali.

“Ini awal yang baik, dengan dibukanya kembali pasar Cina sebagai pembeli terbesar, porang kembali jadi primadona ekspor,” kata Kepala Barantin, Sahat M Panggabean saat menyerahkan sertifikat ekspor karantina di Probolinggo, Selasa (21/11/23).

Sahat menambahkan, pasar Cina sempat terhenti akibat pemerintah Cina memberlakukan Food Safety Law di tahun 2020 lalu. Pihaknya lantas menindaklanjuti dengan melakukan perbaikan sesuai protokol yang disepakati dengan penilaian kelayakan terhadap fasilitas ekspor tepung porang serta registrasi eksportir.

“Selain itu pendamping pemenuhan persyaratan teknis dan protokol ekspor juga kami berikan, agar makin banyak pelaku usaha yang bisa ekspor,” tambah Sahat.

Sahat mengingatkan, pentingnya kerjasama para pihak baik di pusat dan daerah guna mengedukasi petani, bahwa Indonesianmemiliki komoditas unggulan yang tidak tumbuh di semua negara yaitu tanaman porang.

“Ini sejalan dengan arahan Presiden, kita dorong ekspor porang. Dalam waktu dekat, saya dijadwalkan bertemu dengan GACC (General Administration of Customs of the People’s Republic of China, red) di Cina guna membahas hambatan teknis ekspor komoditas pertanian dan perikanan. Kita dorong volume dan ragam ekspor asal tanah air ke Cina,” bebernya.

Porang Petani Lokal

Direktur PT. Probolinggo Big Power selaku pemilik tepung porang, Nursiyah mengaku bersyukur produknya yang ia kulak dari petani porang lokal mampu menembus pasar internasional.

Kedepan, pihaknya akan terus menjaga kualitas dan kuantitas porduksi tepung porang sekaligus dapat menambah ragam produksinya.

“Impian kami menjadi kenyataan, kami mengapresiasi bantuan dan pendampingan yang diberikan Pemerintah melalui Karantina Indonesia,” ungkap Nursiyah.

 

Sekedar informasi, pasar tepung porang dibuka kembali pasca pertemuan Presiden Jokowi dan Presiden Cina XI Jinping pada tanggal 27 Juli 2023 lalu melalui penandatanganan Protokol Ekspor Tepung Porang. Di Negara tujuan ekspor, komoditas ini banyak digunakan pada industri makanan, kesehatan dan kecantikan.

Ekspor produk porang melalui Karantina Jawa Timur di tahun 2020 hingga Oktober 2023 mencapai nilai Rp. 2,08 T dengan beberapa negara tujuan ekspor, yaitu Thailand, Jepang, Malaysia, Myanmar, Taiwan, Vietnam dan Amerika Serikat. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher : Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi di Jember Relatif Sehat, PHK Massal Berkurang

8 Mei 2025 - 23:01 WIB

Pemkab Jember Bakal Buka Ribuan Lapangan Kerja Baru lewat Pasar Digital

8 Mei 2025 - 20:04 WIB

Sebulan Jelang Idul Adha, Harga Sapi Mulai Meroket

7 Mei 2025 - 21:25 WIB

Serapan Gabah Bulog Jember Capai 100 Persen, Tertinggi di Jawa Timur

4 Mei 2025 - 21:22 WIB

Kisah Yulianto, Petani Lumajang yang Berani Ambil Risiko

25 April 2025 - 13:32 WIB

Pemkot Probolinggo Mulai Persiapkan Koperasi Merah Putih, Optimis Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

22 April 2025 - 17:03 WIB

Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan

12 April 2025 - 17:57 WIB

Inflasi Jember Meroket, Faktor Tarif Listrik dan Kenaikan Bahan Pokok?

9 April 2025 - 18:07 WIB

Dukung Swasembada Pangan, Bupati Probolinggo Gus Haris Pimpin Panen Raya Padi

7 April 2025 - 18:55 WIB

Trending di Ekonomi