Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Budaya · 12 Okt 2023 15:17 WIB

Benda Mirip Candi di Leces Diduga Dibuat Keturunan Hindu Lama


					Sekretaris Disdikbud Kabupaten Probolinggo bersama warga melihat benda mirip candi. Perbesar

Sekretaris Disdikbud Kabupaten Probolinggo bersama warga melihat benda mirip candi.

Probolinggo – Penemuan benda mirip candi di Desa Kerpangan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo pada Selasa sore (10/10/23) lalu terus diteliti. Meski benda mirip candi tersebut merupakan buatan baru, namun diduga tersebut dibuat salah seorang keturunan dari orang-orang Hindu dulu.

Pengamat sejarah dan budayawan asal Kelurahan Sukabumi, Kota Probolinggo, Edi Martono mengatakan, beberapa waktu yang lalu bersama sejumlah pegiat sejarah di Probolinggo, ia mencari keberadaan candi di daerah Kerpangan. Pencarian tersebut didasari dari petunjuk dan keterangan yang dulunya di daerah itu terdapat sebuah candi.

Petunjuk dan keterangan tersebut yakni dulunya Kerpangan bernama Pendharmaan Dharmma Haji Ring Spang, yang diindikasikan bahwa di lokasi tersebut didharmakan atau dimakamkan ayahanda Bhre Keling IV Sri Kertabhumi atau Bhatara Wijaya Kertabhumi.

“Dari pencarian yang kami lakukan di daerah Kerpangan tidak ditemukan gundukan atau sejenisnya. Barulah adanya temuan benda seperti candi, saya kemudian mendatangi lokasi penemuan,” ujarnya.

Dari pengecekan ke lokasi, tak jauh dari penemuan benda mirip candi itu ditemukan sejumlah makam kuno. Disinyalir, benda mirip candi tersebut merupakan tempat sesaji.

Selain itu, dengan adanya penemuan benda mirip candi ini, menjadi sedikit petunjuk bahwa di daerah Kerpangan memang terdapat sebuah candi. Sehingga ia bersama pegiat sejarah akan terus mencari.

“Jika dilihat dari struktur benda tersebut merupakan buatan baru, namun demikian pembuat benda masih ada keturunan orang jaman Hindu dulu namun belum diketahui keturunan ke berapa,” imbuh Edy. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 55 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kemeriahan Maulid Nabi di Pasuruan, Warga Berebut Barang dalam Tradisi Arebbuan

5 September 2025 - 10:53 WIB

Padepokan Fashion Carnaval Probolinggo, Kuatkan Identitas Kebudayaan Indonesia

31 Agustus 2025 - 20:40 WIB

Terinspirasi Pejuang Kemerdekaan, Peserta Tajemtra Berusia 70 Tahun ini Tuntaskan Rute 30 KM

24 Agustus 2025 - 08:33 WIB

15 Ribu Peserta Semarakkan Tajemtra 2025, Termasuk WNA China

24 Agustus 2025 - 02:02 WIB

Tajemtra 2025 Siap Digelar, 15.171 Peserta Terdaftar

22 Agustus 2025 - 19:22 WIB

Dorong Wisatawan Kenali Budaya Tengger, Bupati Gus Haris Siapkan Kalender Even di Bromo

9 Agustus 2025 - 20:51 WIB

Hari Raya Karo, 3 Desa Lereng Bromo Probolinggo Gelar Ritual Tari Sodoran

9 Agustus 2025 - 18:19 WIB

Wisatawan Mancanegara Ramaikan Tradisi Jolen di Lereng Gunung Semeru

28 Juli 2025 - 19:28 WIB

Tradisi Ujung dan Ujub, Upaya Menolak Bala di Desa Kandangan

28 Juli 2025 - 18:00 WIB

Trending di Budaya