Menu

Mode Gelap
Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar

Pemerintahan · 10 Jul 2023 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Dirikan Selter Penampungan Hewan Ternak bagi Pengungsi


					KHUSUS TERNAK: Selter yang dibangun Pemkab Lumajang bagi hewan ternak warga terdampak banjir. (foto: Asmadi) Perbesar

KHUSUS TERNAK: Selter yang dibangun Pemkab Lumajang bagi hewan ternak warga terdampak banjir. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), mendiri selter hewan di Desa Jarit, Kecamatan Candipuro, Senin (10/7/2023).

Selter khusus ini dibangun untuk menampung sementara hewan ternak warga yang terdampak banjir bandang, yang menerjang Lereng Semeru, Jumat (7/72023) lalu. Selter hewan dibangun menggunakan bambu, kayu dan terpal.

Kepala Dinas DKPP Kabupaten Lumajang, Hairil Diani menegaskan, selter tersebut memang dibangun untuk penampungan sementara hewan ternak yang ditinggalkan warga saat mengungsi.

“Ada banyak hewan ternak, kambing, dan sapi yang turut terdampak akibat bencana banjir dan longsor ini..kita bangun selter yang lokasinya tidak jauh dari tempat pengungsian warga,” katq Hairil.

Sementara itu, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Siswanto menjelaskan, hewan yang berada di shelter nantinya juga akan dipenuhi kebutuhan pakannya.

Selain itu, juga akan diperiksa oleh petugas dari Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kabupaten Lumajang. Dengan demikian, pengungsi tak perlu khawatir dengan hewan ternaknya selama berada di posko pengungsian.

“Kita upayakan pakannya, sepertinya rumput hijau dan juga minumnya. Selain itu, kita ada petugas disana yang juga memberikan layanan kesehatan hewan,” jelasnya.

Data DKPP Lumajang, hewan ternak yang terdampak banjir lahar 3 hari lalu, sekitar 541 ekor. Meliputi 478 ekor kambing, 9 ekor domba, 56 ekor sapi dan 8 ekor kerbau. (*)

 

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan

2 Agustus 2025 - 05:41 WIB

Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

1 Agustus 2025 - 20:37 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya

31 Juli 2025 - 21:54 WIB

Gubernur Khofifah Sebut Gangguan Jalur Laut dan Darat Hambat Distribusi BBM ke Jember

31 Juli 2025 - 16:32 WIB

Warga Terjebak Banjir Lahar, Pemkab Lumajang Ajukan Normalisasi Sungai Regoyo

31 Juli 2025 - 14:50 WIB

Sekda Memasuki Masa Pensiun, Pemkot Probolinggo Segera Buka Seleksi Terbuka

29 Juli 2025 - 19:55 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Pembangunan Gedung Inspektorat Kota Probolinggo Kembali Dilanjutkan

29 Juli 2025 - 18:05 WIB

Antrean BBM di Lumajang Meningkat Drastis, Bupati Pastikan Stok Aman

29 Juli 2025 - 14:44 WIB

Dampak Kelangkaan BBM, Pemkab Jember Terapkan Belajar dan Kerja dari Rumah

29 Juli 2025 - 11:52 WIB

Trending di Pemerintahan