Menu

Mode Gelap
Pencurian Motor di Posko KKN, Unej Pulangkan Mahasiswa dari Lumajang Polisi Tangkap Jambret Bercelurit yang Lukai Korban di Kota Pasuruan Puluhan Desa Di Kabupaten Probolinggo Terdampak Kekeringan, Droping Air Bersih Ditingkatkan Skema Bansos Baru Berlaku di Jember, ini Sasaran Utamanya Minim Kontribusi, Warga Keluhkan Pengeboran Air Minum Kemasan di Ambulu Probolinggo Ancaman TSNA Bayangi Petani Tembakau Lumajang Jelang Panen

Pemerintahan · 6 Apr 2023 04:57 WIB

Pemkab Lumajang Bangun Masjid dan Gereja, Letaknya Berdampingan


					Bupati Lumajang, Thoriqul Haq. Perbesar

Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.

Lumajang,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, akan membangun masjid dan gereja secara berdampingan.

Pembangunan dua tempat ibadah dari dua agama berbeda itu dilakukan sebagai wujud moderasi beragama di Kabupaten Lumajang.

“Konsep moderasi beragama tersebut akan dituangkan dalam pembangunan masjid dan gereja yang bersebelahan di Kecamatan Tempeh,” kata Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Rabu (5/4/2023).

Masjid yang dimaksud merupakan Masjid Ghoiru Jami’ artinya tidak digunakan untuk salat Jumat. Baik pembangunan masjid maupun gereja akan menggunakan anggaran dari APBD Kabupaten Lumajang 2023.

Menurutnya, pembangunan gereja akan dilakukan diatas tanah milik pemerintah Kabupaten Lumajang, yang sudah memperoleh izin sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

“Saya ingin menyampaikan bahwa proses perizinannya sudah sesuai dengan undang-undang, sesuai dengan aturan, sehingga pembangunan gereja tersebut merupakan salah satu solusi untuk permasalahan yang sebelumnya terjadi,” katanya.

Dismaping itu, semua yang dibutuhkan sudah dibahas bersama Forkopimda Kabupaten Lumajang dan seluruh unsur Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) serta majelis kode etik FKUB.

Thoriq menjelaskan, kalau semua pemangku kepentingan sudah menyampaikan pendapat, termasuk tokoh agama dan para ulama, sehingga pembangunan gereja itu tetap dilanjutkan dan akan segera diproses dengan konsep pembangunannya moderasi beragama.

“Anggaran pembangunan kedua tempat ibadah itu dari APBD. InsyaAllah segera kami lakukan, semua baik masjid Ghoiru Jami’ maupun gereja dari APBD tahun anggaran 2023,” jelasnya.

Menurutnya, pembanhunan manjid dan gereja akan ada di satu lokasi, dan hanya berjarak diantara taman dari kedua tempat ibadah tersebut.

“Masjid dan gereja itu akan dibangun di satu halaman yang sangat luas, di samping kanannya masjid dan samping kirinya gereja,” papar Thoriq. (*)

 

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Skema Bansos Baru Berlaku di Jember, ini Sasaran Utamanya

7 Agustus 2025 - 15:00 WIB

Ninik Ira Wibawati Akan Pensiun, Pemkot Probolinggo Segera Tunjuk Pj. Sekda

6 Agustus 2025 - 19:13 WIB

Bupati Lumajang Akan Jadikan Lumajang Sebagai Kota Pisang Kembali

6 Agustus 2025 - 15:18 WIB

Di Senduro Lumajang, 200 KK Dapat Air Bersih dan 95 Rumah Direhab

6 Agustus 2025 - 14:33 WIB

Sepasang Sepatu dari Bupati, Sentuhan Kasih di Sekolah Lereng Semeru

6 Agustus 2025 - 10:27 WIB

Bupati Lumajang Soroti Warga Kaya yang Terima Bansos, Segera Koreksi!

6 Agustus 2025 - 09:51 WIB

Tumpang Tindih Dokumen Tata Ruang di Lumajang, Perda 2013 vs Perda 2023

5 Agustus 2025 - 15:27 WIB

Tunarungu di Jember Minta Akses Layanan Publik dan Pekerjaan Layak

4 Agustus 2025 - 19:25 WIB

Pemprov Jatim Terbitkan SE Pengibaran Bendera Merah Putih

4 Agustus 2025 - 18:33 WIB

Trending di Pemerintahan